BalapMotor.Net – Bebek 2T STD 125cc memang selalu menjadi kelas primadona. Selalu eksis menyumbang jumlah starter terbanyak. Seperti pada kejuaraan Poetra Jaya Open Road Race Championship 2018 putaran kedua di Slawi, Jateng (14/7).
Kelas bebek 2T STD 125cc open, 24 gird yang tersedia terisi penuh. Itu pun banyak yang harus rela tidak mengikuti final race lantaran tersisih saat babak QTT.
So, persaingannya seru dan ketat. Apa lagi yang hadir itu lintas propinsi, bukan satu daerah saja. Namun tetap ya, mereka bersaing secara sehat. Tidak anarki seperti video yang ada di medsos dari menabrakan motor hingga baku hantam. Wkwkwk
https://balapmotor.net/hasil/hasil-lengkap-poetra-jaya-road-race-slawi-14-juli-2018
Lanjut lagi. Dua pabrikan Yamaha dan Suzuki memang cukup mendominasi di kelas ini. Namun soal hasil, FizR masih terlalu tangguh untuk Satria di sirkuit Alun-alun Slawi, Sabtu kemarin.
Adalah Hafid Pratama (Jogja) yang membesut Yamaha FizR garapan kang Dendit dari tim AIRA YDJ14 Akai Jaya D2T. Sempat terpaut cukup jauh dari Irvan Riyadoh (FOBM Kota Semarang), Hafid akhirnya sukses keluar sebagai juara.
“Tadi start kurang mulus dan harus di posisi ketiga. Sementara posisi 1 sudah jauh. Tapi coba main tenang, dan Alhamdulillah bisa mengejar yang terdepan dan menjadi juara,” ungkap Hafid Pratama.
Irvan Riyadoh yang juga membesut Yamaha FizR akhirnya harus puas di posisi kedua. Sementara hal mengejutkan diraih Ervantona, dimana selepas start ia terjatuh namun masih sanggup mengejar hingga finis di podium 3.
“Senggolan di R1 selepas start mas. Sempat di posisi ke-12, tapi pelan-pelan saya bisa mengejar ke depan. Kalau lap masih banyak mungkin bisa mengejar yang kedua,” ucap Ervantona, team mate Hafid Pratama di AIRA YDJ14 Akai Jaya D2T.
Mantap coy! | Yugo
Baca juga:
https://balapmotor.net/nasional/road-race-slawi-2018-dominasi-rx-king-abrt20-wawan-wello-juara