BalapMotor.Net – Ini salah satu karya baru dari kliker Wawan Abakura from Solo, Jateng. Spek mesin FU 200cc yang sudah kerap berlari 7,1 detik coba dipadukan dengan rangka terbaru garapan dari frame27 Solo.
Memang mas Wawan sendiri belum banyak buka suara dengan pergantian rangka ini. Banyak isu yang muncul kalau pria murah senyum ini siap bangun satu unit lagi. Namun itu belum pasti dan tunggu saja info berikutnya.
Nah, yang pasti ini merupakan salah satu jawaban atas semakin sengitnya persaingan di kelas bebek 4T TU 200cc. Tarung terkahir pada final Pertamax drag bike FU Abakura harus bertekuk lutut dengan pacuan Ari V-Reinz yang mampu torehkan 7,0 detik.
“Mesin masih gunakan yang lama, namun ini coba dipindah dengan rangka yang baru. Intinya kita masih mencari settingan yang tepat agar motor bisa lebih maksimal.” Ujar mas Wawan.
Uji coba pun sudah dilakukan. Kenyamanan rangka baru ini yang sedang diburu oleh mas Wawan agar pacuan bisa lebih optimal. Hasil terakhir sudah mulai ketemu, meski ada beberapa bagian yang perlu dibenahi.
“Sudah lumayan hasilnya mas, cuman beberapa bagian masih harus diperbaiki. Seperti pada sudut mesin yang kurang tegak.” Tambahnya.
Rangka baru garapan frame27 Solo bisa jadi salah satu solusi yang coba dikembagkan. Maksudnya, rangka yang lebih ringan akan semakin meningkatkan laju motor. Asal, setingan tepat dan kenyamanan pun didapat.
“Kalau tak ada kendala dan benar-benar sudah siap, nanti pada final IDC di Wonosari kita akan bawa rangka baru ini. Semoga otw 7,0 detik. Optimis mas!” Jelas Wawan, yang sempat fakum 1 tahun namun kini siap melawan.
Siap deh.., ditunggu!
(Yugo)