BalapMotor.Net – Dalam kejuaraan balap lurus bertajuk Ramadhan Race Indonesia Drag Wars (IDW) putaran kedua yang berlangsung di sirkuit Lanud Gading, Wonosari, Yogyakarta ada tiga kelas dengan jarak 402m.
Kelas tersebut adalah Bebek 4T Pro Street 180cc, Herex 2T FFA dan Herex 4T FFA. Bagi pembaca setia balapmotor.net, dua kelas sudah diberitakan yaitu Pro Street 180cc dengan motor dari Abakura Ditrajaya Manahadap menjadi juara dan Herex FFA 4T dimana MX-King SRGxHDS berjaya.
Nah, kini penulis bahas jawara di kelas Herex FFA 2T non bu 402m. Di kelas tersebut hadir pula motor dari Ibu Kota. Namun, sang juara atau yang tercepat berhasil diraih oleh Ninja milik Abakura Ditrajaya Manahadap.
Dwi Batank pelakunya. Pembalap asal Semarang ini sukses menorehkan waktu 11,254 detik. Selain Batank, motor tersebut juga menempatkan Erwin Sredek di podium ketiga. Hasil ini pun cukup memuaskan bagi Ilyas selaku sang mekanik.
“Ini motor memang masih kita riset. Dibuat special untuk jarak panjang. Ikut IDW kemarin juga dadakan mas, setting sebentar dijalan dan pokoknya modal yakin. Dwi Batank juga belum lama mencoba, tapi beryukur adaptasinya bagus,” papar Ilyas yang bermarkas di Perumahan Griya Teratai Permai 2 Wirun, Sukoharjo.
Perlu diketahui juga, soal jeroan motor ini masih mengaplikasi set up untuk jarak 201m. Karena ternyata sebelumnya ini motor Ninja FFA Ditrajaya. “Ini dulunya motor resmi, sering main di IDC juga. Ini iseng kita buat untuk liaran. Spek seher sendiri masih ukuran 63 dan kapasitas kurang lebih masih 170cc,” lanjut mekanik.
“Karburator gunakan PWK Sudco 39 dan pakai celocity juga biar tambah enak atasnya. Kalau masalah kompresi dan exhaust sebenarnya masih pakai ukuran 201, cuma saya low lagi. Rasio juga pakai hitungan ninja tune-up mas, karena kita sedang bikin tapi belum jadi. Kalau soal knalpot kita percayakan sama produk dari Pekajaman Muffler, karakternya jadi lebih kuat,” rinci mekanik dengan nama lengkap Adista Ilyas itu.
Sipp deh! Ada yang mau melawan….???
