BalapMotor.Net – Maverick Vinales tampaknya belum bisa menyembunyikan kekesalannya terhadap perbaikan yang dilakukan. Vinales heran dengan perbaikan yang dilakukan tim pada elektronik yang dianggap bermasalah, pasalnya dianggap tenaga pada motornya terus mengalami penurunan.
Hal itu terbukti, Vinales sempat unggul 26 poin usai balapan GP Mugello yang berlangsung pada bulan lalu, namun hanya finish di urutan ke-10 di GP Catalunya, bahkan saat menghadapi GP Assen pembalap Spanyol ini harus gagal finish.
Terakhir saat menghadapi GP Sachsenring, Vinales sempat pasang target tinggi karena posisi saat FP1 sangat meyakinkan. Namun, lagi-lagi Vinales kembali gagal untuk naik podium, setelah hanya finish di urutan keempat. Pembalap Spanyol itu pun harus gigit jari, setelah posisi puncak klasemen diambil Marc Marquez, dan Marquez pun berhak menyandang gelar juara paruh musim MotoGP 2017.
“Entah apa yang terjadi dalam beberapa balapan, kami sudah lakukan perbaikan pada elektronik tapi nyatanya banyak kehilangan tenaga. Setiap balapan, kuerang tenaga, kurang tenaga, kurang tenaga, dan sekarang sepertinya kita punya masalah serius soal tenaga dari part elektronik,” papar Vinales.
“Dalam beberap balapan terakhir kita bingung dengan elektronik. Tetapi kita sudah terlanjurnya mengubahnya. Saya pikir saat balapan ini (elektronik) tak berpengaruh, sama halnya saat posisi basah. Jadi, kami harus kembalikan rasa percaya diri seperti di awal musim,” tambahnya.
Keputusan Gunakan Chasis Baru Tak Tepat
Saat balapan di GP Sachsenring Vinales gunakan chasis baru Yamaha yang telah di tes pasca-balapan di GP Catalunya. Namun, pembalap Spanyol ini merasa chasis tersebut tidak sesuai dengan gaya membalapnya. Meski begitu Vinales tak bisa menolaknya, karena ini merupakan keputusan kami sebagai tim.
“Bukan keputusan yang bisa saya ambil sendiri, ini gabungan,” kata Vinales. “Kami adalah tim dan kami perlu mencoba ke arah yang sama. Saat ini saya merasa baik, tapi saya ulangi bahwa saya merasa lebih baik dengan motor yang saya miliki di awal musim ini,” tutup Vinales. [Deni]