BalapMotor.Net – Race pertama kejuaraan dunia superbike yang berlangsung di sirkuit Most, Ceko berjalan dengan kondisi yang membingungkan. Sempat basah karena hujan, namun tak berselang lama lintasan mengering.
Pilihan ban yang tepat menjadi kunci pembalap meraih hasil terbaik. Itu pula yang dilakukan oleh Danilo Petrucci. Pembalap Barni Spark Ducati tersebut mengikuti apa yang dilakukan oleh Jonathan Rea dan Toprak Razgatlioglu.
Ia memilih menggunakan ban prrantara basah dan kering. Hasilnya, ia kembali ke podium tepatnya di posisi ketiga. “Kondisinya sulit dipahami. Kadang-kadang hujan deras dan benar-benar basah, tetapi tidak ada air di lintasan,” kata Petrucci.
“Saya memasang ban hujan terlebih dahulu karena saya sama sekali tidak memiliki pengalaman dengan perantara. Tapi kemudian saya melihat Toprak dan Jonathan dengan perantara dan saya pikir mereka berjuang untuk kejuaraan dan mereka tahu apa yang mereka lakukan,” tambahnya.
“Tapi saya terkejut seberapa baik ban bekerja. Bahkan saat benar-benar kering Anda masih bisa mendorongnya, meski tidak sebanyak dengan slick. Saya sangat senang dengan podium ini. Privateer terbaik, Ducati terbaik, dan tempat ketiga adalah hasil yang luar biasa,” jelas pembalap berusia 32 tahun itu. (***)