BalapMotor.Net – Pembalap veteran asal tim Movistar Yamaha, tak senang dengan hasil yang diraihnya saat tes pra-musim di Philip Island selama tiga hari, dirinya tertinggal jauh dari rekan setimnya di Yamaha Maverick Vinales.
Maverick Vinales berhasil menjadi yang tercepat selama dua hari berturut-turut, berbeda dengan Rossi yang posisinya terus merosot, bahkan hanya mampu menempati urutan ke-11 saat tes hari terakhir.
Sementara itu pembalap Italia akui kalau dirinya fokus pada perbaikan pada motornya, bukan raihan catatan waktunya, Rossi lebih lanjut mengatakan kalau dirinya dan tim harus segera berbenah di final tes pra-musim di Qatar, sebelum mengawali musim di tempat yang sama.
“Saya berjuang dengan banyak ban, terutama pada bagian depan,” kata Rossi. “Untuk memastikan kondisi ini, suhu di lintasan sangat berbeda, sehingga tidak pas ketika menggunakan ban yang terlalu soft,” kata Rossi.
Valentino Rossi lebih banyak melakukan tes pada ban, karena mengingat di musim lalu penampilan Rossi tak bagus dikarenakan kondisi ban yang tak mendukung. Soal mesin, Rossi tampak sudah tak meragukan lagi dengan perubahan secara signifikan dari motor Yamaha musim lalu.
Ketika ditanya soal tes tiga hari di Philip Island, Rossi mengakui: “Kami banyak melakukan percobaan pada motor dan ban tentunya, kami telah dapatkan banyak data, kami telah bekerja keras, tetapi pada akhinya kita tidak bisa memperbaiki masalah kita, jadi kita perlu mencoba sesuatu yang berbeda di Qatar,” tambahnya. (Deni)
