BalapMotor.Net – Rossi sangat senang berhasil podium ketiga di MotoGP Qatar. Perubahan set-up motor jadi kuncinya, padahal tes pra-musim sangat menyulitkan Rossi, bahkan terpaut jauh dari rekan setimnya Vinales yang selalu tampil gahar, Rossi bahkan tercecer selama tes pra-musim posisinya.
Bahkan jelang seri pembuka, Rossi masih alami kesulitan, dimana selama tida sesi latihan bebas, hasilnya tak memuaskan. Saat sesi Warm Up Practice (WUP), ia bahkan hanya menempati posisi ke-13 dan lebih lambat 0,896 detik dari Marc Marquez.
Start dari posisi ke-10, Rossi tunjukan pengalaman dan kepiawaiannya dengan Yamaha. Memasuki Lap 4, Rossi naik ke urutan tujuh di belakang Dani Pedrosa. Pada Lap 12, bahkan Rossi mampu salip Marquez yang berada di urutan ketiga. Ia lalu berusaha dekat Vinales dan Dovizioso, tetapi dua rival di depannya sulit untuk disalip. Rossi pun memilih main aman dengan nyaman di urutan ketiga.
“Kami meningkatkan feeling di bagian depan. (Kondisi) trek baik saat FP2, tapi catatan waktu saya tetap tidak fantastis dan kami mulai mengalami masalah lain. Dibandingkan Vinales, dia sangat kuat untuk pertama kalinya mengendarai motor (Yamaha),” papar Rossi dalam konferensi pers usai balapan.
Dengan berhasil meraih podium ketiga usai lewati masa sulit, Rossi mengatakan kalau ini bukanlah akhir karena setiap sirkuit punya ciri khas yang berbeda.
“Saya berharap kami bisa bekerja dengan cara lebih baik. Kami akan mencoba mengurangi kesulitan. Setiap sirkuit berbeda, tapi saya selalu lebih memahami selama balapan, dan tes sangat berbeda. Juga, saya cukup tua. Jadi, ketika Anda tidak memiliki motivasi dan tekanan balapan, itu menjadi lebih sulit. Saya pikir (hasil) akhir pekan ini penting,” tambahnya. | Deni
