BalapMotor.Net – Pada penampilan ketiganya turun di ajang balap MiniGP di Indonesia, bocah asal Thailand yaitu Winnie mampu menunjukan kemajuan yang pesat. Bocah 7 tahun yang membela tim Tingnote Racing Team Thailand ini mampu menjuarai dua kelas Eksebisi yaitu usia 7-9 tahun serta 10-12 tahun LENKA MiniGP Cup Race 2018 Seri 4.
Awalnya, pada penampilan perdananya Winnie saat turun di seri 3 LENKA MiniGP Cup Race 2018 yang berlangsung di Balekota Mall, Winnie masih harus beradaptasi. Nah, pada seri 4 yang berlangsung di Revo Town – Bekasi kemarin (9/12) Winnie sudah mampu unjuk gigi.
Bocah murah senyum ini dengan lincahnya menaklukan sirkuit Lamtoro Karting Revo Town serta para lawan-lawannya. Murid Thitipong Warokom yang merupakan mantan pembalap Moto2 asal Thailand dan di tahun 2018 sendiri akan balap di ARRC kelas ASBK1000 ini dengan santai merebahkan LENKA GPR tungganganya.
Penulis mendapatkan informasi bahwa Winnie sendiri sebelum balapan kemarin mengikuti sesi latihan bersama tim LENKA Factory Racing. “Sebelum balap disini, Winnie berlatih bersama kami. M. Nurgianto yang memberikan mentor saat latihan kemarin,” ujar Setiawan Tjendraputra selaku direktur LENKA Indonesia.
Habiskan 50 Juta Setiap Balap di Indonesia
Setelah mengikuti tiga kali balapan di Indonesia dengan alasan karena balap MiniGP di Indonesia jauh lebih maju dibandingkan dengan di Thailand, penulis penasaran biaya yang dikeluarkan oleh orang tua dari Winnie.
“Balap MiniGP di Thailand sendiri baru aktif mulai tahun depan. Kita melihat balap MiniGP di Indonesia sudah cukup ramai dan pembalapnya kencang-kencang, makanya tidak salah kalau kita membawa Winnie untuk menimba ilmu disini,” ujar ayah dari Winnie kepada penulis.
Mengenai biaya sekali turun balap di Indonesia sendiri, ayah dari Winnie juga memberikan bocoran. Sambil menunjukan angka di Handphone, ayah Winnie mengaku menghabiskan 3.750 USD atau sekitar 50 Jutaan rupiah sekali turun balap di Indonesia.
Baca Juga : Hasil LENKA MiniGP Cup Race 2018 Putaran 4 Bekasi
“Angka segitu sudah untuk semuanya, dari tiket pesawat, makan, sewa mobil, hotel,”ungkap Ayah dari Winnie yang selalu pulang setelah balapan selesai ini. Demi prestasi sang anak kedepannya, tentu saja apa saja akan dilakukan oleh orang tua.
Ayah dari Winnie sendiri juga membeberkan project untuk Winnie kedepannya. “Setelah balap MiniGP, Winnie akan balap di MiniMotor, lalu akan masuk dalam program pabrikan baik itu AP Honda atau Yamaha dan targetnya ikut Kejuaraan dunia baik itu Moto3, Moto2 atau bahkan MotoGP,”terang Ayah dari Winnie.
Kita tunggu saja sepak terjang dari Winnie The Mini Marquez kedepannya yah gaes. Sukses selalu buat Winnie dan juga buat para pembalap cilik di Indonesia. | Luvo