BalapMotor.Net – Yamaha dan Petronas SIC Racing pernah menjalin komunikasi intens dengan Dani Pedrosa, untuk menjadikan dirinya sebagai salah satu pembalap reguler di tim satelit Yamaha setelah mengakhiri masa baktinya bersama Repsol Honda. Bahkan, hal ini menunda pengumuman pensiun yang semula direncanakan di Catalunya.
Setelah berpikir panjang, Pedrosa akhirnya memutuskan untuk pensiun untuk menjadi pembalap reguler, meski begitu Pedrosa mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepadanya. Karena pada akhirnya tidak jadi bergabung dan menjalankan motor dari tim satelit Yamaha di MotoGP 2019.
“Memang benar kami nyaris mendapatkan jasa Pedrosa, itu sangat dekat. Yamaha berusaha meyakinkannya, berjanji memberikan yang pembalap butuhkan dan memberikan dukungan penuh kepada Pedrosa. Bahkan duduk bersamanya, bersama Carmelo Ezpelata (CEO Dorna) juga membicarakan ini. Tetapi pada akhirnya dia memilih mengakhiri karir balapannya, ketika itu terjadi tidak banyak yang bisa kami lakukan,” kata Razlan Razali kepada crash.net.
“Setelah dia memutuskan untuk pensiun, dia menelponku dan mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Dia juga meminta maaf karena tidak bisa memutuskannya dengan segera dan butuh waktu untuk memikirkan itu, saya mengerti bahwa keputusan ini tak mudah baginya dan saya menghormati keputusan yang dia ambil. Dia sangat profesional tentang ini,” tambahnya.
Sebelum Pedrosa, SIC Petronas pada awalnya juga dikabarkan bakal merekrut Jorge Lorenzo. Saat itu, Lorenzo belum memiliki kepastian bakal gabung tim mana di 2019, namun Razlan menegaskan itu tidak benar, karena saat rumor beredar dirinya belum memutuskan untuk membentuk tim di MotoGP.
“Saat itu kami baru memiliki konsep saja mengenai tim MotoGP, belum memutuskan apapun. Jadi kami juga tidak bisa menjalin komunikasi dengan siapa pun, tetapi rumor yang beredar bahwa tim ini dipersiapkan untuk menampungnya, dia (Lorenzo) juga dikabarkan bergabung dengan tim. Padahal tidak demikian,” papar Razlan Razali.
“Tetapi pada akhirnya ada berita yang mengejutkan, dimana dia (Lorenzo) bergabung dengan Honda. Kami pikir ini adalah keputusan tepat, karena kami belum punya dana yang melimpah, menghadirkannya tentu akan membuat pengeluaran kami membengkak,” paparnya. [DK]