BalapMotor.Net – Aksi para pembalap rookie penunggang Ducati Desmosedici GP21 nampaknya memang mampu tampil baik pada musim 2022 ini. Marco Bezzecchi (Mooney VR46) dan Fabio Di Giannantonio (Gresini MotoGP) mampu terbukti tampil baik pada musim perdananya.
Marco Bezzecchi berhasil meraih podium di GP Assen, lalu Fabio Di Giannantonio berhasil meraih pole position saat GP Italia di Mugello. Selain itu, penunggang GP21 yang lain seperti Enea Bastianini (Gresini MotoGP) juga mampu tampil apik dengan meraih tiga kemenangan pada musim ini.
Mengenai hasil apik para penunggang Ducati GP21 di musim ini, Francesco “Pecco” Bagnaia memberikan komentarnya. Pembalap Ducati Lenovo Team ini menganggap bahwa motor GP21 memang kompetitif dan cocok untuk pembalap pendatang baru alias Rookie.
Perlu diketahui bahwa Ducati Desmosedici GP21 sendiri merupakan pacuan utama pabrikan Ducati pada musim 2021 dan saat itu ditunggangi oleh Pecco. Pada musim tersebut, Pecco mampu menjadi penantang terberat Fabio Quartararo dalam berebut gelar juara dunia. Pecco akhirnya menduduki klasemen kedua.
“Jika anda melihat hasil dari para pembalap dengan GP21, beberapa mereka rookie. Anda dapat melihat bahwa itu adalah motor yang bagus untuk para pembalap yang baru di kelas MotoGP,” yakin Pecco yang diutip dari Speedweek.
“Motornya sudah sangat kompetitif tahun lalu. Ketika saya melakukan musim rookie saya di MotoGP pada 2019, motor saya tidak sebagus yang ini. Para teknisi memberi tahu bahwa kami beberapa persepuluh lebih lambat dari motor pabrikan di area tertentu,” tambah Pecco.
“Pertama kali saya meliha Marco, Diggia dan bahkan Enea, saya tahu mereka akan sangat kuat. Motor yang bagus, saya mirip dengan motor saya. Jika mereka harus mendorong sampai batas, maka mereka mungkin memiliki beberapa masalah lagi, tetapi ini adalah motor yang bagus untuk memulai,” jelas Pecco.