BalapMotor.Net – Ronde kedua Oneprix 2021 rencananya bakal digelar pada 18-19 September 2021 diminta oleh IMI Papua untuk diundur dan digelar setelah hajatan PON XX di Papua pada bulan Oktober.
Hal ini diketahui dalam surat yang beredar dimana IMI Pengprov Papua meminta kepada IMI Pusat perihal gelaran Oneprix yang harus diundur.Ternyata, hal tersebut membuat beberapa tim balap keberatan.
Keberatan tim balap tentunya karena mereka sudah menunggu cukup lama setelah digelarnya ronde pertama pada bulan Juni lalu dan baru akan digelar ronde kedua pada 18-19 September nanti, eh malah diminta untuk ditunda.
Ditambah lagi karena tim merasa sudah mengontrak pembalap tersebut. “Pembalap sehari-hari dikontrak siapa ya? Pembalap punya prestasi yang urus balap siapa ya? Lalu pembalap kalau ikut PON lalu cedera yang rugi siapa ya?” sharing Rudi Hadinata selaku manajer tim ART Yogyakarta.
Tim H.Putra 969 dalam story instagramnya juga ikut menolak ditundanya gelaran Oneprix. Tim yang bermarkas di sirkuit Sentul dan mulai melakukan persiapan ini berharap kedua event ini tetap berjalan.
“Ga ada salah satunya yang penting, yang jelas dua-duanya penting jadi dua-duanya harus jalan. Kondisi lagi begini, kabar bagusnya PPKM saat ini sedang dalam kondisi yang memungkinkan kejuaraan dijalannya, jadi kenapa harus ditunda-tunda, ini moment yang sudah kita tunggu-tunggu,” tulis admin di story instagram tim H.Putra969.
“Kita ga tau kedepannya PPKM akan naik lagi atau turun, kalau sudah naik lagi kasian cuma jalan 1 seri, buang waktu, tenaga dan biaya. Jadi ini harus dipikirkan baik-baik, ingat ya dua kejuaraan ini tidak dijalankan secara bersamaan, jadi mohon dilihat secara garis besarnya, terima kasih,” tambahnya.
Mimin sih sependapat dengan dua tim ini, lagian jadwalnya kan berbeda 2 pekan jadi masih ada waktu. Semoga saja gelaran Oneprix tetap bisa berjalan dan PON juga dapat berjalan sukses.