BalapMotor.Net – Pembalap yang belum genap berusia 16 tahun asal Lumajang, Jawa Timur yaitu M. Faerozi terpilih untuk berangkat ke Italia dan mengikuti 6th Yamaha | VR46 Riders Academy Master Camp. Andalan tim Yamaha Racing Indonesia di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Ap250 ini mendapatkan kesempatan yang sangat langka untuk bisa mengikuti program tersebut.
Bertemu dan mendapatkan mentor langsung oleh Valentino Rossi, legenda hidup MotoGP yang juga idola dari M Faerozi tetunya menambah kebahagiaan seorang M. Faerozi. Nah, yang membuat penasaran tentunya, apa sih kriteria bagi Yamaha Indonesia untuk memilih siapa rider agar bisa dikirim kesana.
Ternyata kriterianya sendiri yang pertama adalah si pembalap tersebut mempunyai usia dibawah 21 tahun. Lalu si pembalap tersebut balapan full musim pada event Regional (Asia) atau juga nasional. Nah, yang paling utama adalah pembalap tersebut tergabung di tim Yamaha. Dari kriteria tersebut tentunya Yamaha Indonesia tinggal memilih yang terbaik.
Nah, M. Faerozi menjadi pembalap yang paling layak disini. Selain usianya yang masih muda, pembalap yang saat berbicara logat Jatim Maduranya sangat kental ini juga tarung di level nasional (IRS) dan juga balap Asia (ARRC). Karena pembalap Yamaha Indonesia yang tarung di Asia hanya M Faerozi dan Anggi Setiawan yang usianya dibawah 21, sementara Anggi sudah mendapatkan kesempatan di tahun lalu.
“Jadi kita tidak bisa sembarangan memilih dan mengirimkan pembalap di Yamaha | VR46 Riders Academy Master Camp, karena ada kriteria yang sudah di tetapkan. Selain itu kita juga nama pembalap tersebut juga harus di acc oleh Yamaha Jepang,” ungkap Kadek Suma Adnyana selaku Manajer Motorsport PT. Yamaha Indonesia Manufacturing (YIMM).
Perlu diketahui juga sebelum mengirimkan M. Faerozi, Yamaha Indonesia juga sudah pernah mengirimkan beberapa nama pembalap Indoensia pada program tersebut. Sebut saja Galang Hendra dan Imanuel Putra yang dua kali mengikutinya. Lalu ada Anggi Setiawan yang juga ikut pada tahun 2017 yang lalu.
So, kesempatan tentunya terbuka lebar bagi para generasi penerus pembalap Yamaha Indonesia untuk bisa dikirimkan ke ajang tersebut. Contoh saja seperti M. Robby Sakera (Yamaha 549 Kaboci), Wahyu Nugroho (Yamaha Bahtera), Aldi Satya Mahendra (Yamaha GHP) dan banyak pembalap muda Yamaha Indonesia lainnya, ayo terus semangat dan #JadilahJuara. | Luvo
