Trek Basah Saat Motoprix Sidrap 2017 Jadi Pembuktian Ban IRC Fasti Pro

Trek Basah Saat Motoprix Sidrap 2017 Jadi Pembuktian Ban IRC Fasti Pro
Ban IRC Fasti Pro di Motor Ikhsan Lala sang juara MP2 Motoprix Sidrap 2017 | Foto : GF Balap
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Dalam membuat ban balap, PT. Gajah Tunggal Tbk sepertinya tidak mau setengah-setengah. Produsen ban motor IRC dan Zeneos ini terus meriset ban balap agar menciptakan ban balap berkualitas juara tentunya.

Setelah mendapatkan masukan dari para pembalap pada musim 2016, akhirnya di awal tahun 2017 ini IRC mengeluarkan ban balap Fasti Pro. Ban ini merupakan ban yang diciptakan khusus untuk trek basah.

NHKhelm

Setelah dikeluarkan, ban IRC Fasti Pro ini memang langsung memberikan bukti. Pada gelaran Motoprix Batam, Motoprix Purwokerto dan Motoprix Subang saat QTT ban IRC Fasti Pro memang mumpuni untuk menaklukan trek basah. Nah, yang terakhir adalah pada saat race Motoprix Sidrap Malam Minggu kemarin (6/5).

Trek Basah Saat Motoprix Sidrap 2017 Jadi Pembuktian Ban IRC Fasti Pro
Ikhsan Lala dan Handi Tuahatu finish 1-2 di race MP2 yang berlangsung basah | Foto : GF Balap

Di saat race Motoprix Sidrap yang berlangsung malam hari, trek dalam kondisi yang basah saat race MP2, MP3 dan MP4. Nah ban IRC Fasti Pro mampu membuktikan kualitasnya lagi. Para juara di race tersebut adalah pengguna ban IRC Fasti Pro tersebut. Bahkan di kelas MP2, juara 1-2 yaitu Ikhsan Lala dan Handi Tuahatu yang merupakan duet Yamaha Yamalube BAF Akai Jaya Traxx-D IRC NHK MBKW2, keduanya menggunakan ban IRC Fasti Pro.

Sementara itu, untuk kelas MP1 yang berlangsung dalam kondisi trek kering, Handi Tuahatu mampu jadi juaranya. Handi juga menggunakan ban IRC, yaitu Fasti 1 yang merupakan ban type slick. Untuk lengkapnya silahkan cek hasil disini.

Dodiyanto saat podium MP1 Motoprix Subang 2017 dimana juaranya adalah pengguna ban IRC Fasti

Mengenai hasil ini, tentu saja membuat riset yang dilakukan oleh PT. Gajah Tunggal Tbk tidak percuma. “Dengan kondisi basah kami sangat yakin dengan IRC FASTI PRO, sudah terbukti di QTT Motoprix Subang, race Motoprix Batam serta Purwokerto. Ini jawaban dari permintaan improve dari para pembalap tahun 2016 agar IRC mempunyai ban basah yg perform,” ujar Dodiyanto, selaku Marketing Product Development PT.Gajah Tunggal Tbk yang cukup terkenal di dunia balap tanah air ini. | Luvo

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakKembali Gagal Naik Podium di MotoGP Jerez 2017, Vinales Tak Mau Saling Menyalahkan
Artikulli tjetërPodium Ketiga di MotoGP Jerez Lorenzo Anggap Seperti Kemenangan
Media Balap motor online terpercaya, terupdate, terpopuler untuk pecinta dan pelaku balap motor di Indonesia.