Selain Jadi Sponsor Resmi Motoprix, RCB Juga Support Total 35 Tim di 2018, Berikut Datanya

LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Selain menjadi sponsor resmi Kejurnas Motoprix 2018, Racing Boy (RCB) ternyata juga mensupport cukup banyak tim balap di Indonesia. Selain itu RCB juga memberikan supportnya kepada event-event balap lain.

Untuk tim balap sendiri, ada 35 tim balap yang disupport oleh RCB di Indonesia. Tim tersebut tersebar di seluruh region yang ada di Indonesia. Jadi pada semua wilayah ada perwakilan tim yang disupport oleh RCB.

NHKhelm

Untuk event sendiri, selain Kejurnas Motoprix juga ada beberapa event lain dan tidak hanya di road race saja melainkan pada gelaran Drag Bike dan juga Grasstrack. Tentunya ini cukup komplit.

Selain Jadi Sponsor Resmi Motoprix, RCB Juga Support Total 35 Tim di 2018, Berikut Datanya
Punggawa RCB Indonesia, Kanan ke-kiri : Achib Putro, Rio Tan, Kenzi, dan Bang Goy

Daftar 35 Tim yang di support RCB :

–       Region 1 : Draco Racing, Usaha Jaya Motor, Honda Kita Kita, Yamaha BTKS, Alfatah, X1Tech Racing, Dragon Racing, Honda Delly, Padang 88, Canasta Racing, CCP Racing, Bintang Sentula, Denas,

–       Region 2 : BKMS, Oryza, SND, Ultraspeed Racing, HDS, Bahtera, Kaboci, TJM,Simple Concept Ole, Putra Anugrah, RRS, GCRT Honda, Yamaha BJM, RC3, GHP,

–       Region 3 : Honda Jason

–       Region 4 : Yamaha Aditama, Yamaha QQ Motor

–       Region 5 : Honda Ulo AK, Yamaha Rajawali, Honda Sidrap, Yamaha Akai Jaya, Damdi Racing, Dua Satu Malaha, Sobat Sulsel, Adhi Motor, Yamaha PRS.

 

Support Event Balap :

–       Road race : Paggona, Sumatera Cup Prix

–       Drag bike : Bodisa, Gaduro, Sabra

–       Grasstrack : Indiel, Panggona

–       Motocross : Penggona, Jaharun

Mendukung event klub/komunitas : Suzuki, Yamaha XOJ, YROI

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakRacing Boy (RCB) Resmi Sponsori Kejurnas Motoprix 2018, Berikut Alasannya
Artikulli tjetërBest Moment Kejurnas Grasstrack Region II Seri 1 Gedong Songo, Semarang
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013