Balapmotor.net – Meski naik podium di kelas Super 4T 200 cc, Mekanik dan Joki belum puas dengan hasil di akhir 2015. Event Grand Opening Bez Auto Paramount (31/12) di Bez Auto Paramount, Gading Serpong motor Jocell Kawahara yang sapu bersih podium satu dua dan tiga masih sedikit kurang memuaskan joki dan mekanik.
Motor Satria FU Jocell sangat memukau dihadapan penonton yang hadir di event Paramount. Kenapa tidak, motor berwarna merah ini mampu sabet podium satu dua tiga. Rasa campur aduk melanda sang mekanik yang akrab disapa Mas Kuri. Kuri senang dengan hasil ini tapi ada rasa kurang puas di motor racikannya. Sebab, motor alami kemunduran di laga Final. Waktu Final dan Pre Final mundur meski tidak begitu jauh.
“ Rasanya ya senang ya dengan hasil tadi. Penyebab mundurnya waktu karena kampas kopling sudah aus jadi mulur, selain itu karena cuaca jadi setingan berbeda. Kita akan kembali riset ini motor (Satria FU) untuk even 2016. Masalah hasil belum puas ya meski juara satu dua dan tiga,” ujar Kuri saat ditemui Balapmotor.net.
Meski demikian, motor satu ini hebat karena bisa sapu bersih di bawa tiga joki Kawahara tersebut. Yudistira Jebir, Eza Chemonk dan Galih Dwi adalah joki yang mampu mengendalikan motor untuk melesat dengan cepat. Namun rasa kurang puas didapat dari salah satu joki Kawahara Eza Chemonk yang berdiri di posisi kedua.
“ Tadi hasil kurang senang, soalnya terakhir balap di Indramayu motor mampu torehkan waktu 7.1. Padahal harusnya Eza bisa torehkan waktu lebih kecil lagi seperti di Indramayu. Kayaknya harus prepare lagi. Target kedepannya motor tembus 7.0,” tutup Eza joki dari Kawahara [ Dewa ]
