Posisi Riding Belum Nyaman Buat Syahrul Amin Tidak Maksimal di QTT 250 Final IRS 2016

Syahrul Amin saat beraksi di QTT Sport 250
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Syahrul Amin, pembalap dari tim Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin Bahtera yang menjadi pimpinan klasemen sementara di kelas sport 250cc Kejurnas IRS 2016 ternyata mengalami kendala di saat QTT final Kejurnas IRS 2016 (5/11). Pembalap yang memecahkan rekor best time disaat QTT kelas 150cc ini terkendala akan posisi berkendara diatas Yamaha YZF R25.

Di seri kali ini, tim asal Tulungagung, Jawa Timur ini mencoba menggunakan setang baru. Namun ternyata posisinya masih dirasa oleh Syahrul Amin masih belum nyaman dan membuat Syahrul Amin hanya berada di posisi ke-2 di babak QTT tadi.

NHKhelm

“Di seri kali ini motor saya menggunakan setang terbaru. Namun posisi duduk saya masih belum nyaman pada saat QTT tadi, dan ini membuat saya tidak maksimal. Malam ini tim akan mencoba memperbaikinya dan semoga saja besok saya bisa maksimal,”ujar Syahrul Amin yang sangat berpeluang menjadi juara nasional di kelas 150cc dan 250cc ini.

Syahrul Amin masih belum nyaman dengan posisi riding diatas Yamaha R25 setelah ganti setang
Syahrul Amin masih belum nyaman dengan posisi riding diatas Yamaha R25 setelah ganti setang

Mengenai ban sendiri, Syahrul Amin kan pernah wildcard di kelas AP250 ARRC, jadi tentu saja Amin sudah lumayan mengerti akan karakter dari ban Dunlop yang diwajibkan di seri kali ini.

Saat ini, Syahrul Amin masih memimpin di klasemen sementara dengan poin 88. Syahrul Amin sendiri harus mewaspadai M Zaki dari tim Yamaha Yamalube TJM yang berada di klasemen kedua dengan poin 68. Zaki sendiri di babak QTT kali ini berada di posisi ke-3. Jadi race besok bakalan sangat seru pastinya. “ Kalau agu pokoknya gas aja mas,”ujar Syahrul Amin. [ luvo ]

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakHasil Hari Pertama Final Kejurnas IRS 2016
Artikulli tjetërSettingan ECU Belum Pas di QTT, Wahyu Siap Kejar Gelar Juara Nasional Sport 150 di Race
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013