Pimpin Klasemen Sementara, M Faerozi Siap Tempur Dalam Kondisi Apapun

M.Faerozi Toreqotulloh
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Muhammad Faerozi Toreqotulloh yang merupakan pimpinan klasemen sementara Expert OP musim 2021, mengaku kalau dirinya sudah siap tempur di ronde final yang akan berlangsung di Sirkuit Sentul Karting, Bogor akhir pekan ini (13-14/11).

Rider tim ASR KKP Sulawesi Tenggara ini harus fokus karena jarak poin dengan posisi kedua yaitu Aditya Fauzi (Yamaha SJCRT RRS) hanya selisis 3 poin saja. Lalu dengan posisi ketiga yang diisi Rio Andrianto (Revolution Liquid Ratna Racing) hanya silis 15 poin.

NHKhelm

Kepada penulis, M Faerozi sendiri mengaku kalau pada engine MX-King garapan Racetech Performance yang ditungganginya tidak ada banyak perubahan. Jadi hanya upgrade suspensi dan ada penambahan windshield pada motornya.

“Kalau di motor untuk suspensi kita ada upgrade juga baik suspensi depan dan belakang. Kalau engine hampir sama, paling untuk cover-cover saja, ada sedikit tambahan wildshield di batok,” terang pembalap yang juga tempur di ARRC pada kelas Supersport 600cc ini.

Penampakan windshield MX King

Mengenai persaingannya dengan Aditya Fauzi, M.Faerozi sendiri lebih fokus kepada dirinya dan tidak mau memikirkan lawan-lawannya. “Kita nggak terlalu fokus pada kelemahan musuh, jadi kita lebih ke kelemahan kita saja. Jadi saya mempunyai kelemahan dan saya fokus menutupi kelemahan saya tersebut,” ungkap M.Faerozi.

Bocah kelahiran Lumajang, Jawa Timur yang ber-KTP Papua Barat ini sendiri mengaku sudah siap tempur dalam berbagai kondisi cuaca. “Kita kan kemarin sebelumnya sudah sempat latihan hujan, kondisi gerimis juga kita tetap latihan. Jadi intinya kita sudah siap mau kondisi hujan, kondisi gerimis maupun kondisi kering, kita sudah siap,” ujar Feros.

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakMotor Vinales dan Aleix Pakai Warna Khusus di GP Valencia
Artikulli tjetërDimas Ekky Kaget Dapat Jatah Wildcard Dadakan di GP Valencia
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013