New 130 TU ABRT20, Andalkan Swing Arm B’Pro

New Bebek 4T TU 130cc ABRT20
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Usut punya usut, ternyata tim asal Salatiga, Jawa Tengah ini tengah meriset satu spek Bebek 4T TU 130cc baru. Balapmania pasti sudah tau kan siapa tim yang dimaksud? Ya, tim ABRT20 Racing Salatiga adalah tim yang dimaksud. Loh bukannya mereka spesialis di mesin 2 T? Wahh salah besar! Tim yang digawangi mekanik AB Bendol ini juga konsen untuk kelas 4T, khususnya spek Bebek 4T TU 130cc.

Hasil risetannya pun tidak main-main. Motor seperti milik DKJ Perkaja dan Remaja Baru sudah kerap singgah di tangga podium event-event drag bike. Motor milik DKJ Perkasa juga diklaim memakai bahan bakar pertamax plus dan sudah mampu menyentuh timer 8,1 detik.

NHKhelm

“Iya mas, saat ini saya sedang meriset Jupi 130 baru lagi”, ungkap AB Bendol yang kerap dijuluki “Toretto”nya Salatiga ini.

Untuk spek memang tidak jauh beda dengan Jupi DKJ Perkasa dan Remaja Baru. Toh korekan yang lama masih kuat tembus 8,0-8,1 detik. Tetapi tidak dipungkiri pasti akan ada sedikit settingan yang diperbaharui. Salah satu perubahan yang dilakukan adalah pada swing arm. Jangan pernah remehkan efek dari swing arm loh balapmania. Mungkin kalo buat motor harian memang tidak terlalu terasa efeknya. Tetapi jika untuk kebutuhan balap, swing arm itu penting sekali.

Swing Arm B’Pro sudah terbukti oleh tim-tim besar

“Untuk swing arm kami pakai produk dari B’Pro mas. Dari bentuk dan panjangnya sangat efisien untuk motor kebutuhan balap, khususnya drag bike”, ungkap AB Bendol yang bisa dihubungi di BBM 2C03C626.

Swing Arm B’Pro memang tengah diminati oleh para penggila drag bike. Bentuknya yang minimalis dan modis menjadi daya tarik utama. Dari segi kekuatannya pun tidak perlu diragukan lagi. Tau sendiri kan bagaimana besarnya power dari motor-motor drag? Nah, B’Pro mampu meyelaraskan kuatnya power mesin menjadi laju yang sempurna pada roda dan kestabilan motor.

Jadi, nunggu apalagi? Ayo buktikan kualitas B’Pro pada kuda besi kesayangan kalian. [ richard ]

 

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakKlasemen Sementara Kejurda Drag Bike Banten 2017
Artikulli tjetër1.200 Offroader Ikuti ASTRAC Green Trailventure 2017
Mahasiswa Semester akhir Universitas Jendral Soedirman Purwokerto yang hobi di dunia balap khususnya Drag Bike