Karakternya Spesial, AM Fadly Jadi Tantangan Bagi Gendut GDT Racing

Aksi AM Fadly | Foto : Sarjana
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Pada musim balap 2023, GDT Racing yang membackup pasukan PARD Manahadap mendapatkan tantangan baru. Tantangan baru tersebut hadir setelah datangnya Andy Muhammad Fadly di tim PARD Manahadap. 

Juara Asia AP250 dua musim ini sendiri baru pertama kalinya membalap dengan engine builder GDT Racing. Ternyata, gaya dan karakter balap dari AM Fadly sendiri baru pertama kalinya dijumpai oleh Widya Krida Laksana selaku komandan GDT Racing.

NHKhelm

Hal tersebut yang membuat dirinya harus terus melakukan riset pacuan agar sesuai dengan karakter dari pembalap asal Sengkang, Sulsel tersebut. Widya Krida Laksana mengungkapkan kalau gaya balap AM Fadly sangat istimewa dan baru kali ini ditemuinya.

Gendut GDT Racing

“Untuk AM Fadly saya memang masih banyak kesulitan, karena dia itu ngerem dekat, buka cepat dan sampai sekarang belum menemukan titiknya yang pas buat dia gimana. Baru kali ini menangani pembalap yang seperti ini, pokoknya luar biasa, ekstrim mas pokoknya ekstrim kalau Fadly,” ungkap Widya Krida Laksana.

Mekanik yang lebih dikenal dengan panggilan Gendut ini juga mengatakan kalau nanti settingan yang tepat sudah ketemu, maka kemungkinan AM Fadly bakalan sangat berbahaya. “Untuk saat ini belum dapat yang maksimal, cuma kalau bisa ngasih motor yang sesuai kemauan dia kemungkinan besar tarung mas,” terang Widya Krida Laksana.

AM Fadly

Perlu diketahui bahwa GDT Racing sendiri rencananya akan menjalani testing lagi agar bisa mendapatkan settingan motor terbaik guna menghadapi ronde kedua Oneprix 2023 di Palangkaraya, Kalteng setelah lebaran, kita tunggu saja gebrakannya. (**)

 

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakDelvintor Alfarizi Siap Catatkan Sejarah, Crosser Indonesia Pertama Yang Tarung Reguler di MXGP
Artikulli tjetërStefano Manzi Siap Jaga Nama Baik Yamaha di Assen
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013