HDC 2016 Malang, Kelas Bebek TU 125cc Seeded Sedikit Peserta, Kenapa ?

HDC 2016 Malang, Kelas HDC3 Sedikit Peserta, Kenapa ?
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Dengan adanya kelas sport 150cc TU (HDC 1) ternyata membuat peserta di kelas Bebek 125cc TU (HDC3) lebih sedikit di gelaran seri 1 Honda Dream Cup (HDC) 2016. Di gelaran yang berlangsung di sirkuit NP Stadion Kanjuruan, Malang 30 april – 1 Mei 2016 ini, kelas HDC3 hanya diikuti oleh 8 pembalap saja.

Ini tentu saja sangat berbeda dengan jumlah peserta di kelas HDC1 dan HDC2. Di kelas HDC 1, jumlah pesertanya ada 16 pembalap seeded, sedagkan di kelas HDC 2 ada 20 pembalap seeded.Tentunya cukup aneh karena kelas HDC2 disini adalah sama dengan kelas MP2 di Motoprix dan di HDC kelas ini juga dihitung poin dan ada hadiah juara umumnya.” Kelas HDC 3 dihitung poin kok, jadi ada hadiah juara umumnya. ” tutur Agung Prasetyo dari AHM.Kelas HDC3 di HDC Malang

NHKhelm

” Kurang seru jadinya kalau pesertanya sepi, padahal dulu kelas ini dijadikan ajang riset untuk menghadapi Motoprix. ” tutur Wawan Hermawan yang juara di kelas ini saat Motoprix di Malang 2 pekan lalu ini.

Nah setelah diselidiki oleh reporter BalapMotor.Net yang datang langsung meliput gelaran HDC di Malang ini ternyata banyak peserta tidak turun di kelas ini dikarenakan para pembalap seeded sudah turun di kelas HDC1 dan HDC2.

Agung Prasetya dari AHM, kelas HDC3 dihitung poin juga
Agung Prasetya dari AHM, kelas HDC3 dihitung poin juga

Hanya ada 3 pembalap saja yang berani turun di 3 kelas ini, mereka adalah M. Nurgianto dari Honda Loyal Tech Nissin NHK FDR, lalu ada Owie Nurhuda dari tim MS Nissin FDR Showa BRT dan Diaz Kumoro Jati dari tim Honda GCX FDR NHK. Tentu saja ini dikarenakan faktor fisik dari si pembalap dan juga fokus mereka, makanya maksimal mereka hanya turun di 2 kelas saja, apalagi di HDC kan kelas utamanya ada 2 race, jadi monggo dibayangkan kalau turun di 3 kelas, jadi siap tarung 6 race dalam satu hari.

” Tentu saja tim hanya mengandalkan 2 pembalap saja tidak akan turun di 3 kelas utama. Makanya di kelas HDC 3 tidak diikuti oleh banyak pembalap. ” tutur Slamet Suroto selaku manajer dari tim Astra Motor Racing Team Yogyakarta saat ditemui di paddocknya kemarin. Oh iya, tim ART sendiri menurunkan duet Wawan Hermawan dan Syamsul Arifin di kelas HDC 3. Mereka berdua juga tidak turun di kelas HDC 1, jadi hanya fokus di kelas HDC2 dan HDC3, sedangkan di kelas HDC1 tim ART mengandalkan suet Sudharmono dan Aditya Pengestu.

Slamet Suroto, manajer dari tim ART Yogyakarta
Slamet Suroto, manajer dari tim ART Yogyakarta

Di kelas HDC3 ini, Awhin Sanjaya pembalap dari tim Sidrap Honda KYT IRC Nissin Trijaya mampu berjaya di 2 race. Pembalap yang baru naik seeded ini mampu mengalahkan Wawan Hermawan dari tim ART yang finish ketiga di race 1 dan kedua di race 2. [ luvo ]

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakHasil WSBK dan WSS Imola 2016
Artikulli tjetërGaleri Foto Pante Baro Grasstrack Bireuen 26 April 2016
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013