Hanya Jeda Sepekan Dari ARRC Jepang, Ternyata Tim LFN HP969 Punya Strategi Ini di Oneprix

Fitriansyah Kete saat testing
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Tim LFN HP969 menjadi satu-satunya tim balap Oneprix yang juga bertempur di ajang FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) musim 2022 ini. Jadi setelah bertarung di Ronde ketiga ARRC yang berlangsung di Sugo, Jepang akhir pekan lalu (14/8), mereka lanjut tarung di Oneprix.

Perlu diketahui juga bahwa hampir seluruh pembalap tim ini di Oneprix, akhir pekan lalu juga ikut serta tampil di ARRC. Sebut saja Rafid Topan dan Fitriansyah Kete yang tarung di AP250, lalu ada M Robby dan Jordan Badaru yang tampil pada kelas UB150.Sementara itu Dimas JM di Oneprix bertarung dengan tim lamanya.

NHKhelm

Tentunya dengan jeda waktu seminggu antara event ARRC Jepang dan Oneprix Sentul ini menjadi tantangan bagi pasukan LFN HP969. Apalagi tidak hanya pembalapnya, tetapi kru dan mekanik tim ini juga ikut bertarung di ARRC. Makanya setelah kembali dari Jepang mereka langsung menjalani sesi testing.

Rafid Topan saat berdiskusi dengan Aan Kate selaku chief mekanik

Meski demikian, ternyata mereka mempunyai strategi khusus gaes. Hal ini diutarakan langsung oleh Haji Putra Rizky selaku onwer dari LFN HP969 kepada penulis.

“Untuk persiapan yang pasti kita maksimal, walaupun kita kemarin sempat balap di Asia, untungnya sebelum berangkat ke Asia motor sudah selesai di repair semua untuk persiapan Oneprix. Baru sampai tim itu selasa malam, hari Rabunya walaupun jet lag mereka langsung latihan,” ungkap Haji Putra Rizky.

Jika hal tersebut tidak dilakukan pastinya akan membuat pasukan ini kewalahan dalam menghadapi laga Oneprix akhir pekan ini. Dengan kesiapan ini, pastinya LFN HP969 sudah siap tempur.

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakSudah Coba Ngegas, Aldi Hendra Fix Ikut Tempur di Oneprix RD3
Artikulli tjetërRonde 3 Oneprix 2022 Siap Digelar Akhir Pekan Ini (20-21/8), Boleh Ada Penonton!!
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013