Drag Bike Banjarnegara: New Ninja TU OP27, Langsung 7,1 Detik !

Fandi Pendol membesut New NinjaTU OP27 | Foto: Richard
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Dikenal sebagai kelas paling bergengsi di setiap eventnya, Sport 2T TU 155cc memang selalu menarik ditunggu setiap infonya. Kali ini kabar datang dari Kota Dawet Ayu Banjarnegara. Disana hadir event garapan Gadhuro Sport Club yang biasanya dikenal dengan sirkuit yang apik, namun kemarin sirkuit justru cenderung tidak ideal. Bertempat di sirkuit Jl. Dermaga PLTA MRICA, Banjarnegara, mayoritas pembalap mengeluhkan kontur sirkuit yang bumpy dan jalur balik yang tidak ideal.

Kontur aspal di dunia balap motor, khususnya drag bike tentu menjadi harga mati untuk sebuah best time. Meskipun, banyak pembalap yang tidak bisa menampilkan catatan waktu terbaiknya di Banjarnegara, namun hal tersebut tidak terjadi pada sosok pembalap “jangkung” asal Semarang. Ya, Fandi Pendol sukses membungkam para rivalnya di kelas Sport 2T TU 155cc dengan catatan best time di event kemarin yaitu 7,196 detik. Tentunya itu merupakan bukan hal mudah untuk di sirkuit bumpy.

NHKhelm

“Kali ini saya membawa motor baru dari OP27 mas. Pas disetting sih bisa sampai 7,0 detik mas, tapi untuk kondisi sirkuit kaya kemarin, bisa 7,1 detik saja sudah bagus sekali”, ungkap Fandi Pendol yang memastikan dirinya akan hadir di event Pertamax Drag Biek Championship 2016 di Indramayu.

Fandi Pendol best time dengan 7,196 detik | Foto: Richard
Fandi Pendol best time dengan 7,196 detik | Foto: Richard

Fandi Pendol kali in tidak membawa motor-motor dari Potter, karena dikabarkan Potter sedang riset penuh bersama Yogie Keycot dan Andi Memet (Aneka Group Pekajaman) untuk event AHRS IRC Seri 4 Sragen minggu ini. Yogie Keycot memang saat ini menjadi pemimpin klasemen poin di event AHRS IRC, maka penampilan maksimal harus dia tunjukkan untuk tetap bertahan di puncak klasemen.

Kembali ke motor dari OP7, Hendra Kecil yang menjadi joki andalan dari tim asal Jogjakarta ini juga tembus di posisi kedua dengan catatan waktu 7,291 detik. Posisi ke-3 dan ke-4 ditempati oleh tim TingTingSpeedShop CBM yang kali ini mengandalkan Galih Dwi (3) dan Kiki Codet (4). Mahmud Arjuna yang sebetulnya menjadi ujung tombak TTSS CBM, nyatanya harus bersabar ketika tertangkap Jump Start. Di posisi kelima ada pembalap muda asal Temanggung, yaitu Dicky G.A yang membesut motor dari V-Reinz Ft Dicky Jaya TMG. Untuk lebih jelas, langsung klik HASIL.

Untuk minggu ini, para pecinta drag bike akan dibuat bingung dengan 2 event besar dna bergengsi yang justru digelar bersamaan. Ya, Pertamax Drag Bike Championship Indramayu/TPM dan AHRS IRC Seri 4 Sragen memang saat ini menjadi event paling bergengsi di jagad balap drag bike Indonesia. Diprediksi keduanya akan tetap ramai, meskipun pembalap-pembalap yang sudah tidak memiliki kans poin di AHRS, dapat dipastikan akan berlaga di event Indramayu. [ richard ]

Galih Dwi bersama NinjaTU TTSS CBM | Foto: Richard
Galih Dwi bersama NinjaTU TTSS CBM | Foto: Richard
VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakDemam Z Style Di Seri 2 Kejurnas IRS 2016
Artikulli tjetërV-Ixion Day 2016 Diserbu Ribuan Bikers
Mahasiswa Semester akhir Universitas Jendral Soedirman Purwokerto yang hobi di dunia balap khususnya Drag Bike