Ditinggal Kete, ART Yogyakarta Tak Cari Pengganti?

Rudy Hadinata, selaku manajer ART Yogyakarta
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Bergabungnya Fitriansyah Kete dan Rafid Topan Sucipto ke tim H Putra 969 Racing Team bikin geger dunia persilatan balap motor di Indonesia. Setelah kemarin portal ini memberitakan mengenai tim PARD Wonogiri yang ditinggal oleh Topan, kali ini tim Astra Motor Racing Team yang ditinggalkan oleh Kete.

Jika tim PARD akan mencari pembalap pengganti Topan, ternyata tim ART Yogyakarta tidak demikian. Hal ini diungkapkan oleh Rudy Hadinata selaku manajer dari tim ART Yogyakarta.

NHKhelm

“Dengan berkurangnya 1 pembalap di ART Yogyakarta, tidak mengurangi semangat dari tim ART Yogyakarta untuk mempersiapkan tim dalam kejuaraan balap nasional yang akan datang, kami masih semangART dengan pasukan kami,” ungkap Rudy Hadinata.

Bersama ART Yogyakarta, Kete berhasil meraih beberapa gelar Juara Nasional

“Skuad kami sendiri saat ini adalah tiga pembalap Seeded yaitu Awhin Sanjaya, Dicky Ersa dan Aditya Prakoso, lalu pemula ada 2 pembalap yaitu Afi Cafirossi dan Ahmad Saefulloh serta tiga pembalap rookie yaitu Veda Ega Pratama, Decksa Almer Alfarizi dan M Diandra,” tambah Rudy Hadinata.

Mengenai kepergian Kete, Rudy Hadinata juga memberikan statement, “kami mengkonfirmasi atas pembalap ART Yogyakarta bernama Fitriansyah Kete memang ijin untuk keluar dari ART Yogyakarta, dan itu merupakan hak dari yang bersangkutan. Kami juga sudah sepakat atas kewajiban dari yang bersangkutan terhadap tim untuk bisa diselesaikan terlebih dahulu,” terangnya.

“Terimakasih atas prestasi yang ditorehkan oleh Fitriansyah Kete selama bergabung di ART Yogyakarta,” tutup Rudy Hadinata yang kemarin baru kembali ke Bandung setelah beberapa hari di markas engine builder MBKW2 ini.

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakRider Moto3 Ini Ungkap Kekecewaannya Setelah Tersingkir Dari Tim Karena Ada Pembalap Yang Bawa Duit
Artikulli tjetërTak Mau Kecolongan Lagi, PARD Kontrak Faisal Sidoel Dan M Erfin Sampai 2025
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013