BalapMotor.Net – Persaingan pada gelaran Kejurnas Motoprix tidak hanya terjadi antar pembalap, tim dan juga pabrikan saja. Panasnya persaingan antara produsen ban juga terjadi dan di musim 2018 ini ban IRC dan Pirelli yang bersaing habis karena memang dua brand ini yang diwajibkan untuk dipakai.
Pada putaran ketiga Kejurnas Pirelli Motoprix IRC RCB Honda NHK SSS Yamaha Region II Jawa 2018 yang berlangsung di sirkuit NP Lanud Gading, Wonosari DIY kemarin (13/5) ban IRC mampu membuktikan kehandalan produknya.
Para juara pada gelaran kemarin hampir semuanya menggunakan ban IRC, totalnya 5 dari 6 kelas kejurnas juara menggunakan ban IRC Fasti 2. Sebut saja Syamsul Arifin dari tim Yamaha Yamalube Oryza Nissin IRC DID KYT juara di kelas MP1.
Lalu ada Idris Bustomi dari tim Bromo Jaya Mix Dinnar Cahya FDR NHK ROB1 Uma SSS juara di kelas MP3, di kelas MP4 sang juara adalah Galang Tor Tor dari tim Serba Prima Yamaha Semoga Abadi FDR NHK DID BYG Creampie.
Pada kelas MP5 dikuasai oleh Wahyu Nugroho dari tim Yamaha Yamalube NHK IRC DID Nissin NGK Bahtera dan di kelas MP6 ada Dimas Juliatmoko dari tim Bromo Jaya Mix Dinnar Cahya FDR NHK ROB1 Uma SSS. Mereka semua menggunakan dan membuktikan kehandalan dari ban IRC Fasti 2.
“Ini pembuktian kualitas dari kinerja Ban IRC Fasti2. IRC Fasti2 itu sangat stabil. Slidingnya tidak berlebihan. Termasuk di atas 10 lap dan kondisi panas hingga suhu permukaan aspal 63 derajat,” Dodiyanto, Marketing Product Development PT. Gajah Tunggal Tbk selaku produsen Ban IRC yang hadir di sirkuit Lanud Gading didampingi oleh Aulia Fitri Indrasari yang merupakan Media Communication PT. Gajah Tunggal Tbk.
Tambahan informasi, Ban IRC Fasti2 memiliki ukuran 90/80-17. Komponnya memiliki konstruksi yang sangat kuat karena disupport material kevlar yang membuat kompon ban tidak gampang habis dan cenderung lebih stabil. | Luvo