BalapMotor.Net – Selain Reynaldi Pradana yang berhasil mengunci gelar juara region MP1 Motoprix Jawa di seri 7 Motoprix Jogjakarta, di kelas MP3, Dicky Ersa juga mampu mengunci gelarnya. Dicky Ersa yang tergabung di tim Yamaha Yamalube NHK IRC NGK Nissin Bahtera ini mampu mengunci gelar meskipun hanya finish ke-6 dengan pundi 10 poin. Jadi poin Dicky saat ini adalah 145 poin.
Dicky Ersa yang asli Kalimantan ini sebenarnya malah finish di posisi ke-3, namun dirinya teridentifikasi jump start dan waktunya harus ditambah 20 detik sehingga mundur posisinya jadi posisi ke-6. Namun lawan berat Dicky untuk memperebutkan juara region MP3 yaitu rekan setimnya yaitu Daffa KP dan Faisal Baharuddin yang merupakan pembalap dari tim Yamaha Yamalube Putra Anugrah KYB NHK FDR SSS Excell Ardians ini keduanya tidak finish karena insiden di tikungan di area belakang Stadion Maguwoharjo yang jadi tempat balapan kali ini. Jadi mereka berdua tidak mendapatkan poin di seri kali ini.
” Saya bangga sekali bisa meraih ini mas, tinggal di kelas MP4 mas.” tutur Dicky Ersa.
” Saya terjatuh berbarengan dengan Faisal dan Ilham Buldog di tikungan belakang stadion dan tidak bisa melanjutkan race mas. ” tutur Daffa KP pembalap asal DIY yang masih belum genap 14 tahun ini.
Kembali lagi ke juara region MP3 yang diraih oleh Dicky Ersa, tim Yamaha Yamalube NHK IRC NGK Nissin Bahtera masih akan punya pekerjaan rumah lagi. Tim asal Tulungagung ini tentu saja menginginkan agar Dicky mampu juga menjadi juara region di kelas MP4 agar double winner.
” Yang jelas hasil ini dikarenakan oleh kerja keras dari tim kami, kita sangat bersyukur atas hasil ini. Mudah-mudahan Dicky Ersa juga mampu merebut gelar juara region di kelas MP4 di satu seri lagi Motoprix yaitu di Purwokerto. ” tutur Novi Endaryono selaku GM dari Bahtera Racing. Sepertinya seri terakhir yang akan digelar di sirkuit GOR Satria Purwokerto ini bakalan sangat panas, mengingat di kelas MP2 dan MP4 masih belum bisa dikunci juara regionya di seri Jogja kali ini. [luvo]
