BalapMotor.Net – Francesco Bagnaia menjadi salah satu unggulan dalam perebutan gelar Grand Prix Italia yang berlangsung di sirkuit Mugello (30 Mei). Sebagai pembalap tuan rumah, Pecco menjalani akhir pekan yang bagus
Terlebih dia dibekali kapasitas istimewa Ducati Desmosedici yang sangat istimewa di trek tersebut. Pecco yang mengawali start dari posisi kedua langsung tampil menggebrak dan bersaing ketat dengan Fabio Quartararo.
Namun dalam kondisi sedang memimpin, Pecco terjatuh di lap kedua dan dia pun tidak bisa melanjutkan balapan. Hasil yang menyakitkan namun bagi Pecco lebih menyedihkan mendengar kabar kematian Jason Dupasquier.
“Tidak masalah jika saya jatuh. Saya hanya memikirkan Jason dan keluarganya. Kami kehilangan pebalap berusia 19 tahun. Ini sangat sulit diterima dan sulit menerima keputusan untuk membiarkan kami balapan hari ini,” kata rider Ducati Lenovo Team dilansir dari crash.net.
Ya, Pecco menjadi salah satu pembalap MotoGP yang meminta untuk tidak balapan di hari Minggu kemarin. “Itu tidak benar bagi saya. Jika itu terjadi pada pembalap MotoGP, kami tidak akan balapan. Saya tidak senang dengan keputusan seseorang untuk membiarkan kami balapan setelah berita seperti ini,” lanjutnya.
Pembalap Italia itu menambahkan bahwa waktu berita yang dikeluarkan oleh rumah sakit, meskipun di luar kendali siapa pun, ditambah beberapa menit keheningan, membuat segalanya menjadi sulit.
“Setelah berita itu saya katakan kepada tim saya, kepada Davide Tardozzi bahwa saya lebih suka tidak balapan. Tapi ini pekerjaan kami. Kami harus melakukannya,” tambahnya.