BalapMotor.Net – MotoGP dan Michelin akhirnya melakukan pembahasan soal ban untuk tahun depan, setelah di musim ini alami banyak masalah. Michelin akhirnya memperkenalkan ban baru untuk musim 2017, yang sudah dicoba pada GP Australia lalu.
Michelin membahas penggunaan ban dengan perbandingan setengah kering-setengah basah, setelah pertemuan yang cukup rumit pada Jumat lalu di Sepang, sebagian dari yang hadir untuk membahas ban musim 2017 menghasilkan keputusan untuk akhirnya diambil oleh asosiasi produsen ‘MotoGP.
Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo yang akan menjadi rekan satu tim mengatakan kalau hal ini sangat pas untuk digunakan selama latihan dan sesi kualifikasi. “Saya pikir penggunaan ban intermediate bagus untuk keselamatan,” kata Ducati Dovizioso. “Seperti saat di Phillip Island saat suhu di lintasan tak menentu, saya pikir penggunaan ban intermediate itu akan lebih aman, tetapi hal ini mungkin kita tidak bisa menggunakannya dalam balapan,” tambahnya.
Lorenzo pun setuju dengan perkataan rekan setimnya untuk ban di musim 2017. “Saya merasa jauh lebih baik dengan ban intermediate, dimana ada percampuran antara ban slicks dan biasa yang mampu beradaptasi di kondisi dingin dan tahan pada genangan air,” kata Lorenzo. “Yang pasti, untuk keselamatan saya pikir ban campuran akan lebih baik. Saya tidak tahu apakah keputusan telah diambil, tapi saya ingin ban campuran,” tambahnya.
Berbeda halnya dengan pembalap Yamaha Valentino Rossi yang mengatakan tidak akan terganggu oleh kehilangan intermediate, dan percaya bahwa ban basah Michelin adalah sebuah kemajuan dari pemasok sebelumnya Bridgestone.
“Itu tidak akan berubah banyak,” katanya. “Kami bahwa celah ban intermediate, sangat sempit. Pandangan saya, Michelins dalam kondisi campuran memang tak begitu berbahaya dibandingkan dengan Bridgestone. Jadi saya pikir tanpa perantara seperti ada dua produsen itu lebih baik,” tambah Vale. (Deni)
