Suzuki telah membuat kemajuan yang siginifikan di musim keduanya di MotoGP setelah sempat absen selama beberapa musim Vinales dan rekan setimnya Aleix Espargaro telah meminta daya cengkraman ban belakang yang lebih lagi, guna memperpanjang usia ban, saat kondisi lintasan sedang panas.
Akhir pekan lalu di Barcelona, Vinales sendiri mampu melesat di sesi latihan bebas ketiga, namun di sesi kualifikasi yang kondisinya panas posisinya melorot hingga posisi keenam, tertinggal 0,740detik dari pole position.
“Ini mulai menjadi seperti mimpi buruk,” katanya setelah sesi latihan bebas.
Pembalap berusia 21 tahun, yang akan pindah bersama Yamaha mulai musim depan untuk menggantikan Jorge Lorenzo, mendapatkan hasil yang luar biasa pada hari minggu lalu, dirinya hanya terpaut 25detik saja dari sang juara yang juga akan menjadi rekan setimnya di musim depan, Valentino Rossi.
Menyusul tes yang dilakukan pada hari Senin lalu, usai GP Catalunya, Vinales terlihat lebih percaya diri, memfokuskan tes pada pengujian chasis baru yang menghasilkan hasil yang positif membuat sang rider asal Spanyol ini mantap menatap GP Assen, pada 26 Juni nanti.
“Saya benar-benar merasa lebih percaya diri kali ini dengan hasil positif yang di dapat,” ungkap Vinales yang berhasil finish di urutan keempat saat GP Catalunya minggu lalu.
“Permintaan saya adalah untuk memiliki lebih pada cengkraman belakang motor, dan Suzuki bekerja cukup bagus dengan memodifikasi chasis agar lebih efisien lagi untuk itu. “Sekarang saya merasa lebih percaya diri, dan memungkinkan untuk mengurangi risiko yang ada pada ban,” tambah sang rider. (Deni)