BalapMotor.Net – Dua balapan terakhir dua kali cuaca buruk menghantui MotoGP 2015. Seri 12 (30/8) di SilverStone Inggris hujan deras membasahi lintasan sejak lomba di mulai hingga selesai. Sedangkan seri 13 (13/9) di San Marino Italia, Cuaca buruk kembali menjadi momok menakutkan. Kali ini cuaca yang berubah ubah membuat Riders MotoGP harus mengganti kendaraanya sebanyak dua kali. Ini membuat para pembalap tidak bisa memberi hasil maksimal pada balapan kali ini.
Kejar mengejar poin di sisa seri terus di lancarkan para pembalap MotoGP. Setelah cuaca buruk di SilverStone, pembalap mempersiapkan penampilannya di San Marino. Bukan hasil baik, cuaca buruk kembali naungi ranah Italia tersebut. Para pembalap yang tadinya ingin tunjuk gigi malah terhalang dengan cuaca dan pergantian kuda besinya. Namun cuaca buruk di San Marino tidak menjadi masalah bagi pembalap LCR Honda Jack Miller. Dia menyukai laga di San Marino tersebut. Namun motor yang di tungganginya berbicara lain.
“Pada balapan yang berjalan 6 sampai 7 lap, kendaraan saya mengalami kendala. Saya sulit untuk mengendalikan motor saya. Padahal pada laga ini merupakan balapan yang baik,” tutur Jack Miller kepada MotoGP.com.
Padahal pada awal balapan, pembalap 20 tahun itu berada di posisi 17 dan berhasil menyusup lebih kedepan. Pada laga itu Jack Miller harus puas finis di posisi 12 dengan catatan waktu 49m 9.894s. Miller Finish di bawah rekan satu timnya di LCR Honda Cal Crutchlow di posisi 11 dengan torehan waktu 49 m 5.814s. [dewantara] foto : MotoGP
