BalapMotor.Net – Selain motor injeksi Jupiter Z1 yang ditunggangi Galang Hendra dari yamaha Yamalube Nissin Tunggal Jaya yang bikin geger Kejurnas Balap Motor Seri 3 di sirkui Sentul Karting (22-23/8), kuda besi Z1 injeksi yang ditunggangi oleh Rheza Danica dari tim Yamaha Yamalube KYT IRC Trijaya juga pantas diacungi jempol.
Motor karya mekanik muda Haris Sakty atau yang lebih dikenal dengan panggilan Mletis ini mampu jadi jawara di race 2 110cc dan 125cc.Nah menurut Mletis nih motor Injeksi ternyata masih belum sempurna dan masih 30% lagi untuk dimaksimalkan lagi.
” Motor ini masih belum sempurna mas, masih bisa kita maksimalkan sekitar 30% lagi bisa dikembangkan, terutama adalah untuk body dari motor ini.” tutur Mletis.
Untuk korekan dari motor ini, Mletis membeberkan rahasianya. Untuk ECU Mletis masih menggunakan ECU bawaan dari YMC Jepang, lalu menggunakan throtle body dari SND yang ukuranya disesuaikan dengan kelasnya. Selain throtle body SND Mletis juga mengandalkan beberapa part dari SND lainya seperti bak kopling dan gigi rasio. Untuk saluran buang sendiri Mletis bekerja sama dengan Creampie untuk membuat knalpot yang cocok untuk motor Z1 injeksi.
Untuk rasio sendiri Mletis mengaku kalau untuk motor Z1 ini dirinya menggunakan perbandingan gigi rasio 1 (13:33), 2 (16:30), 3 (18:26) dan gigi 4 (23:28). Gigi rasio tersebut dipadukan dengan final gir 13 : 45 untuk trek Sentul Karting.Nah kekuatan dari mesin tersebut lantas dibantu oleh balutan karet bundar IRC Fasti1 yang memang ampuh.
Meskipun mampu jadi jawara di race 2 dikedua kelas 110 dan 125, namun Mletis masih banyak PR lagi, seperti yang diungkapkan tentang masih sekitaran 30% lagi. Hal tersebut memang terlihat karena best time dari Rheza Danica di seri kali ini masih belum bisa ngalahin best timenya di saat pembalap 16 tahun ini turun wild card di seri Indoprix musim lalu.Kita tunggu saja gebrakanya. [ luvo ]