BalapMotor.Net – Valentino Rossi meraih podium ketiga di MotoGP Italia (03/6) hasil positif ini menempatkan dirinya di posisi kedua klasemen sementara MotoGP 2018, The Doctor mengatakan hal ini belum cukup untuk bisa bersaing dalam perebutan gelar juara dunia, yang terpenting adalah untuk selalu bisa tampil cepat.
The Doctor pertipis jarak dengan Marquez yang gagal dapatkan poin, kini selisihnya tinggal 23 poin saja. Namun, usai race pembalap Italia mengatakan bahwa Yamaha masih perlu lakukan perbaikan, karena bila dibanding dengan Honda dan Ducati, motornya masih memiliki masalah.
“Tidak juga, bagi saya pribadi. Karena jika ingin bersaing meraih gelar, kita harus lebih cepat. Jika melihat klasemen, selisih 23 poin memang tidak banyak. Dan saya bersama tim akan memberikan yang maksimal. Tetapi saat ini saya tidak cukup cepat di kejuaraan,” kata Valentino Rossi.
“Kami alami peningkatan di beberapa sektor, dan kami bisa gunakan sesuatu yang baik dari Yamaha, terutama di kualifikasi atau di lap pertama ketika Anda memiliki grip. Ini adalah akhir pekan yang baik. Saya tidak berharap posisi pole, yang saya harapkan adalah meraih podium. Untuk jarak balapan terutama di bagian kedua kita memiliki kekurangan grip, lebih menderita dibanding Honda dan Ducati. Bagi saya masalahnya jelas, sekarang Yamaha harus bekerja dan memperbaikinya,” tambahnya.
Meski meraih posisi pole, Valentino Rossi gambarkan balapan di Mugello adalah salah satu balapan yang paling sulit, dimana kita akan memiliki masalah dengan ban depan hard, tapi itu harus ia pilih untuk bisa bertahan sampai akhir balapan.
“Motor ini sangat sulit dikendarai dengan tingkat grip yang rendah di bagian depan. Saya sempat putus asa saat berada di P5, dan saya pikir sulit meraih podium. Tapi saya punya harapan, ketika Rins, Petrucci dan Iannone gunakan ban soft, saya mengambil keuntungan dari situ. Tetapi, Iannone begitu ngotot, tak menyerah sampai lap terakhir, tapi saya berhasil meraih podium, saya senang,” papar Rossi. [DK]