BalapMotor.Net – Selamat ulang tahun Valentino Rossi yang ke-40, Rossi resmi bertambah umur pada Sabtu (16/2). Usianya kini sudah memasuki kepala empat, dan tentu raihan gelar ke-10 akan menjadi motivasinya untuk terus balapan di MotoGP.
Valentino Rossi belum berhenti mengejar titel kesepuluhnya selama berkarier di Grand Prix, terakhir kali ia meraih gelar juara dunia pada MotoGP 2009 bersama Yamaha, sudah sepuluh tahun lamanya tak mencicipi gelar juara dunia.
Usia bukanlah halangan, Rossi masih punya peluang untuk bisa sabet gelar juara dunia kesepuluhnya. Sebagai pembalap yang sudah kenyang pengalaman, ia hanya perlu lebih konsisten untuk naik podium di sepanjang musim ini.
“(Menangi 10 gelar) adalah mimpi yang masih saya yakini, tetapi saya sesungguhnya tak bisa tutupi rasa kecewa, karena saya seharusnya layak mendapatkan itu. Saya kehilangan dua gelar (2006 & 2015) di balapan terakhir, saya sudah sering meraih posisi runner up, jadi sudah sepantasnya saya meraih gelar kesepuluh. Inilah kenapa saya terus mencobanya,” ucap Valentino Rossi dalam wawancaranya bersama Gazzetta dello Sport.
“Pada race di Valencia 2006, jika saya tampil tenang mungkin saya tidak akan terjatuh, dan berhasil meraih gelar juara. Lalu saya tidak paham apakah pindah dari Yamaha ke Ducati itu sebuah kesalahan, bukan malah melanjutkan karier bersama Honda. Kesalahan di musim 2015, membuat saya gagal meraih gelar, yang paling saya sesalkan adalah musim 2006 ketika itu gelar juara dunia sudah di depan mata,” tambah Rossi.
Meskipun usianya sudah tak muda lagi, The Doctor tak menutup kemungkinan menerima perpanjangan kontrak dari Yamaha jika nantinya diberikan, namun sang pembalap juga sudah mulai berpikir untuk mengakhiri kariernya di MotoGP.
“Jujur, saya tidak tahu. Bisa jadi ini adalah yang terakhir, tetapi bisa juga tidak. Biarkanlah musim ini berjalan lebih dulu, bagaimana bisa saya membuat keputusan ketika balapan belum dimulai. Saya punya keinginan tetap bertahan, setelah kontraknya habis dua musim ke depan. Tetapi saya juga mulai berpikir untuk mengakhiri karier, yang jelas saya belum bisa putuskan,” papar The Doctor. [DK]