BalapMotor.Net – Marco Bezzechi yang merupakan murid akademi milik Valentino Rossi memilih untuk hijrah pada Moto3 musim depan, bersama dengan Tim PrüstelGP dibawah naungan Peugeot Motorcycles SaxoPrint yang mulai berbenah untuk lebih kompetitif di Moto3 2018, Bezzechi optimis.
Tim terus lakukan pembenahan, salah satunya dengan menyepakati kerjasama bersama KTM untuk ketersediaan mesin, selanjutnya tim PrüstelGP sepakat menandatangi kontrak dengan pembalap Marco Bezzecchi. Pembalap Italia berusia 18 tahun, yang pada musim ini tergabung bersama tim CIP-Unicom Starker dan baru berhasil meraih empat poin dari 12 seri yang telah berlangsung di Moto3.
Pembalap jebolan dari akademi VR46 sangat ingin memulai petualang baru dan lebih berprestasi lagi pada musim depan. “Sata sangat bersemangat jadi bagian dari tim PrüstelGP. Saya ucapkan terima kasih kepada Florian dan KTM atas kesempatan besar yang mereka berikan kepada saya. Musim depan, saya akan melakukan yang terbaik sesuai dengan apa yang saya punya selama ini,” kata Bezzecchi usai sepakati kontrak dengan PrüstelGP.
Pada tahun 2015 lalu Bezzecchi berhasil menangkan gelar CIV Moto3, sebelum pada akhirnya menjadi salah satu pembalap wildcard pada tahun lalu, dan terikat dengan program jangka panjang dengan CIP di kejuaraan Moto3 hingga musim ini. Prestasi tak kunjung membaik di CIP, membuat pembalap muda yang satu ini pilih hijrah untuk musim depan, tujuannya untuk mendapatkan tantangan baru dan juga raih prestasi terbaik. [Deni]