BalapMotor.Net – Marc VDS dikabarkan akan menggantikan posisi Tech 3 sebagai tim satelit Yamaha, melalui laman autosport, tim yang satu ini memang berminat untuk jalin kerja sama dengan Yamaha, meski hingga MotoGP 2018 bergulir Marc VDS masih mengendarai motor Honda.
Marc VDS memang menjadi mitra dari parbikan Honda di MotoGP sejak tahun 2015, namun bos tim Michael Bartholemy mengakui kalau dirinya frustrasi dengan hubungan ini. Dikarenakan lebih memberikan perlakuan istimewa terhadap tim LCR yang juga menjadi tim satelitnya.
Ketertarikan Yamaha dengan Marc VDS adalah karena memiliki pembalap akademi VR46 Franco Morbidelli. Morbidelli memang sudah di incar Yamaha untuk menjadi bagian tim, Lin Jarvis anggap dirinya punya potensi, tapi untuk saat ini tak ada tempat baginya karena Rossi dan Vinales bakal dipertahankan hingga MotoGP 2020.
“Kami memiliki hubungan yang baik dengan akademi VR46. Secara struktur kami punya perjanjian dengan VR46 dan idenya adalah memiliki salah satu pembalapnya bersama kami di waktu yang tepat. Contohnya adalah Morbidelli, kami memiliki ketertarikan padanya tetapi saat itu Jonas Folger dan Johann Zarco telah menandatangani kontrak mereka dengan Tech3, Rossi dan Vinales juga kala itu telah menandatangani kontrak dengan kami. Kami tidak memiliki motor untuknya,” ujar Lin Jarvis.
“Contoh berikutnya adalah Francesco Bagnaia yang juga dari akademi VR46, ketika Tech 3 memutuskan untuk tidak lagi bekerja sama dengan kami, kami mempertimbangkan untuk bisa menempatkan Pecco (Bagnaia) disini,” tambah Lin Jarvis.
Meski begitu Marc VDS belum putuskan akan menjadi bagian dari tim satelit Yamaha, mengingat tim sudah lebih dulu menjalin komunikasi yang intens dengan pabrikan Suzuki yang juga sangat ingin turun dengan tim satelit di musim depan. [Deni]
