Marc Marquez: Tak Ada Pabrikan yang Tak Terkalahkan, Termasuk Ducati

Marc Marquez: Tak Ada Pabrikan yang Tak Terkalahkan, Termasuk Ducati | Foto : IG @marcmarquez93
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Jelang ronde kedelapan MotoGP 2025 di Aragon,Spanyol akhir pekan ini (6-9/5)  Marc Marquez menegaskan bahwa dominasi Ducati bukan jaminan mutlak untuk menang terus-menerus. Setelah mengalami dua kekalahan beruntun di Le Mans dan Silverstone—hal yang belum terjadi sejak 2022—Marquez mengingatkan bahwa setiap pabrikan, sekuat apa pun, pada akhirnya akan menghadapi tantangan yang lebih berat.

“Maksud saya, tentu saja saya dan Ducati sangat menghormati pabrikan lain,” buka Marquez. “Mereka tahu bahwa mereka sangat kuat. Kami semua bertarung di level tertinggi, di MotoGP,” tambahnya.

NHKhelm

Menurut juara dunia MotoGP 6 kali ini, adanya sistem konsesi bagi pabrikan tertentu dibuat untuk menyamakan kekuatan dan menciptakan kompetisi yang lebih menarik.

“Beberapa dari mereka mendapatkan konsesi, dan konsesi itu dibuat agar level persaingan bisa seimbang karena itu lebih baik untuk kejuaraan. Cepat atau lambat, tidak ada siapa pun dan tidak ada pabrikan yang tak terkalahkan,” ungkapnya.

AKsi Marc Marquez saat fight | Foto : IG MarcMarquez93

Marquez menilai kompetisi akan makin ketat, dan tugas timnya adalah menjaga keunggulan Ducati dengan terus menyempurnakan motor mereka.“Jadi, persaingan akan makin dekat, tapi tugas kami adalah terus mengembangkan motor agar kami bisa menjaga level performa dan terus menang,” terangnya.

Meski demikian, pembalap bernomor 93 itu juga menyebutkan bahwa kondisi balapan di dua seri terakhir cukup tidak biasa, terutama soal strategi ban.

“Motornya sebenarnya bekerja sangat baik. Tapi memang, dua GP terakhir hari Minggunya tidak normal.Itu agak aneh. Kami mungkin perlu beradaptasi lebih cepat dengan kondisi yang berubah. Masalahnya minggu lalu, Ducati memilih ban depan medium dengan harapan lebih baik, tapi hasilnya justru sebaliknya,” ujarnya.

Marc juga menceritakan bagaimana balapan di Le Mans. “Balapannya aneh. Di Le Mans juga balapannya benar-benar kacau.Tapi seperti yang saya katakan: tidak ada yang tak terkalahkan, dan cepat atau lambat akan ada pabrikan lain yang bisa menyamai atau bahkan melampaui [Ducati].Di sinilah letak kompetisinya, dan kenapa kami harus terus bekerja,” tambahnya. (**)

VND RacingPARDPremium
Artikulli paraprakTambah Poin di Malaysia, Tim Yamaha Racing Indonesia Harapkan Improvement di Seri ARRC Selanjutnya
Artikulli tjetërMotoGP Aragon: Marquez Langsung Melesat di FP1! Unggul Hampir 1 Detik 
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013