BalapMotor.Net – Marc Marquez memulai pembicaraan dengan Honda untuk perpanjangan kontrak. Seperti pembalap pada umumnya, kontrak Honda dengan Marquez berakhir di akhir musim ini, yang membuat spekulasi soal masa depannya bermunculan.
Berbeda halnya dengan Marc Marquez, Maverick Vinales menjadi pembalap pertama kontraknya berakhir pada akhir musim ini, memutuskan untuk sepakati perpanjangan kontrak dua musim bersama dengan Yamaha
Marquez pun buka suara, dirinya tetap prioritaskan tetap bertahan dengan Honda, karena menurutnya RC213V tetap kompetitif. Pembicaraan antara Marquez dan Honda sudah terjadi sejak tes musim dingin di Sepang.
“Perbaikan setiap tahun menjadikan kita lebih cepat. Saya sudah membuka pembicaraan dengan Honda, untuk diskusikan beberapa hal, tetapi saya tak mau terburu-buru. Prioritas saya adalah hadapi tes pra-musim, melihat perbaikan dan memastikan bahwa tim telah menanggapi permintaan saya,” kata Marc Marquez.
“Saya selalu fokus pada hal yang sama. Saya ingin merasa nyaman dan terus bekerja dengan Honda. Ketika memutuskan pindah tim, saya harus punya motivasi dari luar untuk merasa lebih baik atau mencapai hasil yang lebih baik,” paparnya.
“Saya sendiri, tidak kekurangan motivasi dan hasilnya pasti akan segera datang, jadi itu berarti saya tidak perlu berubah. Saat ini, saya hanya jalani pembicaraan dengan Honda, saya selalu mengatakan bahwa Honda akan memiliki prioritas dalam segala hal karena itulah yang tubuh dan hati saya katakan,” tambahnya.
Pembalap berkebangsaan Spanyol ini menjadi salah satu yang paling diperebutkan oleh banyak tim, karena kontraknya habis di akhir musim ini. Membuat para tim pabrikan berusaha merayu Marquez untuk hijrah dari Honda, salah satunya adalah KTM. KTM jadi pabrikan yang sangat inginkan Marquez menjadi salah satu pembalapnya di MotoGP 2019, jadi kita tunggu saja keputusan Marquez akan berada di tim mana pada gelaran MotoGP 2019. [Deni]