BalapMotor.Net – Pembalap asal Lumajang, Jawa Timur, M Faerozi terpilih untuk mengikuti program pelatihan Master Camp 6 yang dijadwalkan berlangsung pada 10-17 September. Tentu saja, hal ini menjadi kesempatan emas bagi M Faerozi yang masih berusia 16 tahun dan musim ini konsen di balap Asia Production 250 (AP250) gelaran Asia Road Racing Championship 2018 (ARRC 2018).
Menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi M Faerozi hingga dapat terpilih. Banyak pembalap dari seluruh penjuru dunia yang ingin merasakan program Master Camp. Alhasil, keikutsertaan M Faerozi dalam Master Camp 6 ini menjadi bukti konsistensi Yamaha Indonesia Motor Manuafacturing (YIMM) dalam pembinaan talenta-talenta potensial.
Ada tahapan yang realistis bagi para Garuda Muda untuk berprestasi di level internasional. Terbukti nyata, Galang Hendra Pratama yang pernah menjadi bagian Master Camp dapat meraih podium juara dalam WorldSSP300 tahun ini di Brno, Ceko. Bahkan di tahun pertama sudah berada di posisi ke-6 klasemen sementara WorldSSP300. Itupun berpotensi besar untuk mencapai hasil lebih baik.
“Sangat bahagia bisa diberi kesempatan Yamaha Racing Indonesia untuk mengikuti master camp VR46. Master camp ini adalah program pembinaan teknik balap yang sangat bagus karena ditangani Valentino Rossi yang merupakan pembalap yang saya idolakan. Untuk persiapan, saya akan mempersiapkan fisik dan mental dan yang paling penting ialah memanfaatkan sekolah balap ini dengan mencari ilmu sebanyak mungkin. Saya akan belajar teknik-teknik balap yang sangat penting, juga belajar tentang mental. Ilmu yang saya peroleh nanti akan saya terapkan dalam balapan yang saya ikuti hingga mendapatkan hasil yang lebih baik,” terang M Faerozi yang lahir pada 16 Desember 2002 ini.
Patut dipahami, bahwa program Master Camp yang sudah masuk edisi ke-6 merupakan hasil kerjasama antara Yamaha Motor Company (YMC) Jepang dengan VR46 Riders Academy yang banyak melahirkan pembala-pembalap muda potensial di level Moto2 dan Moto3 serta motoGP.
Sebut saja nama Franco Morbidelli, Francesco Bagnaia, Luca Marini. Lorenzo Baldassarri, Andrea Migno dan Marco Bezzeechi adalah hasil tempaan VR46 Riders Academy. Sebelumnya beberapa rider muda Yamaha Indonesia yang sudah mengikuti Master Camp ialah Galang Hendra Pratama sebanyak dua kali, kemudian Immanuel Pratna dan Anggi Setiawan.
Mereka berlatih bersama dengan para racer Moto2 dan Moto3 yang tergabung di sekolah balap VR46 Riders Academy. Banyak hal penting yang diperoleh dalam Master camp. Tidak hanya peningkatan skill balap dari para pembalap yang tergabung di VR46 Riders Academy dan pelatihan fisik oleh Carlo Casabianca.
Termasuk pula menjajal flat track di trek Motor Ranch VR46 Tavullia bersama Marco Belli yang memang ahlinya balap flat track. Dalam hal ini dengan motor Yamaha YZF250 ataupun menjalani latihan di Sirkuit MotoGP Misano Italia dengan Yamaha YZF-R3 sebagai produk global yang diproduksi di Indoensia.
Tidak kalah penting sehubungan Master Camp 6 yang memang diperuntukkan untuk para petarung muda potensial adalah membangun motivasi dan semangat bertanding yang semakin kuat dalam meraih prestasi.Sukses buat Feros #MariBerprestasi dan #JadilahJuara. | luvo
