BalapMotor.Net – Marc Marquez diyakini akan tetap bersama Honda dan tak akan hengkang meski kontraknya akan habis pada akhir 2018, menurut sang manajer Emilio Alzamora. Marquez sudah bersama Honda sejak debutnya di MotoGP 2013, dan bersama Honda telah mampu meraih empat kali juara dunia.
Meski akhir-akhir ini banyak yang memberitakan bahwa Marquez akan hengkang ke KTM karena memiliki hubungan dekat dengan petinggi Red Bull yang jadi sponsor utama pabikan asal Austria ini, tetapi sepertinya akan sulit karena Honda merupakan tim yang bisa membawa Marquez meraih gelar juara dunianya.
“Marc tidak akan lupa bahwa Honda adalah pabrikan yang memberikan kesempatan untuk lakukan debut di MotoGP, dan meraih segudang prestasi juga gelar juara dunia MotoGP. Honda selalu jadi pilihan pertama Marc,” kata Alzamora kepada surat kabar Spanyol El Periodico.
Honda juga tidak akan mengulangi kesalahan yang dibuatnya saat melepas Valentino Rossi di era 2000an, dimana pada akhirnya The Doctor mampu meraih kesuksesan bersama Yamaha, bahkan mampu meraih empat gelar juara dunia MotoGP sebanyak empat kali dalam kurun waktu 2004-2010.
Mantan bos Honda Livio Suppo percaya bahwa Honda akan berusaha mempertahankan pembalap potensialnya Marc Marquez dan takkan membiarkannya pergi dengan menaikkan nilai kontrak sang pembalap.
“Marc adalah pembalap terbaik dan tak tergantikan. Dia adalah pembalap yang akan dipilih oleh semua oarang. Perpanjangan kontrak sangat penting, mengingat dia juga punya keinginan menjajal motor lain. Honda harus segera naikkan nilai kontraknya, dan menurut saya Honda mampu untuk itu,” kata Suppo kepada autosport sebelum hengkang dari HRC.
Perpanjangan kontrak terakhir Marquez diumumkan pada bulan Juni 2016, dengan nilai kontrak mencapai £ 8 juta/tahun. Honda diyakini akan memperpanjang kontrak Marquez dengan nilai kontrak yang fantastis, melebihi nilai kontrak Jorge Lorenzo bersama Ducati yang mencapai £ 12 juta/tahun. [Deni]