BalapMotor.Net – Johann Zarco memberi kejutan yang tak terduga setelah mundur dari kursi pembalap utama tim Red Bull KTM. Lebih tepatnya Sejak 12 Agustus, sudah resmi bahwa Johann Zarco dan Red Bull KTM akan berpisah pada akhir tahun.
Pembalap Prancis tersebut mengakui hal tersebut merupakan keputusan yang sangat beresiko. Namun Johann Zarco berharap masih ada kesempatan membalap di kelas MotoGP.
“Saya senang bahwa saya membuat keputusan, meskipun itu berisiko. Tentu saja, saya mengambil risiko karena untuk saat ini, saya tidak dapat membalap di MotoGP tahun depan. Tapi setidaknya beban di pundakku sudah berkurang. “tegasnya.
“Saya sudah membuat keputusan sendiri, itu membantu saya merasa damai dengan diri saya sendir. Untuk sisa musim ini tidak ada yang berubah, saya seorang atlet profesional dan akan melakukan karena saya memiliki tim yang baik di sekitar saya. Keputusan saya bukanlah keputusan melawan KTM.”
“Saya berharap untuk tetap berada di Kejuaraan Dunia MotoGP pada tahun 2020. Tapi opsi ini tampaknya hampir mustahil karena semua kontrak sudah hampir ditandatangani.”
“Pilihan kedua untuk tetap menggunakan motor MotoGP yang kompetitif adalah dengan menjadi test rider. Dengan begitu, saya bisa menghabiskan banyak putaran di motor MotoGP dan bersiap untuk kembali kuat di masa depan.” Tutup Zarco
Setelah 11 race MotoGP berlangsung, saat ini Johann Zarco hanya mengumpulkan 22 poin. Sebuah pencapaian yang kurang begitu mengesankan karena dia adalah Mantan Juara Dunia Moto2 dan kala itu langsung nyetel bersama Yamaha Tech3. |Fajar