BalapMotor.Net – Pertamina Mandalika Racing Series 2025 hasil kolaborasi PRIDE Motorsport dengan MGPA, IMI dan ITDC didukung penuh Pertamina dan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, juga mendapat sokongan dari LFN, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, PT Astra Honda Motor, Pirelli, GS Astra, Ulti-X, RK, RCB, UMA Racing, Respiro, Cargloss, Arai Indonesia, MS Glow, MFZ, Chemco, Pikoli, Narmada.
Di hadapan 3.000 penonton yang menyaksikan langsung, Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series Rd 2 berlangsung seru penuh dengan aksi menegangkan hingga garis finis. Selisih waktu 0,007 detik hingga harus membutuhkan foto finis di last lap mewarnai jalannya balapan, termasuk aksi saling overtake.
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria mengatakan, atmosfer balapan Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series setiap putarannya terus kompetitif serta menunjukan peningkatan seperti catatan waktu pembalap. 
“ Level kompetisi di Pertamina Mandalika Racing Series terus menunjukan grafik peningkatan dari ketatnya persaingan para pemenang hingga catatan waktu para pembalap di setiap sesi. Hal ini berarti semua tim dan para pembalap telah menyiapkan sejak awal untuk tampil di MRS ini. Dengan demikian, para penonton juga menunggu aksi mereka baik yang datang ke sirkuit maupun melalui tayangan Live Streaming. Suasana Pitwalk juga semakin meriah karena para tim sudah menyiapkan souvenir yang dibagikan kepada penonton. Khusus untuk pembalap yang terpilih ke Pertamina Enduro Vr46 Riders Academy akan segera diumumkan setelah melalui tahapan selektif karena akan membawa nama Indonesia untuk berlatih di akademi balap milik Valentino Rossi di Italia pada akhir Juli mendatang,”ujar Priandhi.
Dari empat kelas Kejurnas yang dipertandingkan yakni Sport 250, Sport 150, Junior Sport 150 U-15, Supersport 600 menyuguhkan pertarungan sengit baik di race pertama maupun race kedua termasuk sejak sesi kualifikasi. 
Di kelas Sport 250, Murobbil Vitoni (Yamaha LFN HP969 Global Ondolomon) berhasil menjadi yang terbaik setelah merebut posisi kedua di race pertama dan menjadi pemenang di Superpole Race serta race kedua. Pembalap tuan rumah Arai Agaska (Yamaha Nusantara Adibrata KYB MFZ Dynavolt HDS Racing) yang memenangi race pertama harus berakhir tanpa poin di race kedua karena terjatuh di lap awal.
Sementara Husni Zainul Fuadzy (Yamaha Yamalube Ziear HP969 MCR The Strokes55) berhasil mengumpulkan poin terbanyak setelah finis di posisi kelima di race pertama, menang di race dua dan Superpole Race.
Pada kelas Junior Sport 150 U-15, pertarungan lebih tersaji karena menjadi kelas yang menentukan pembalap yang akan dipilih ke Pertamina Enduro Vr46 Riders Academy di Italia. Pada race pertama, Danadyaksa Wida Pangestu (Yamaha Yamalube SCM Grup Aditama NHK RBT34 STSJ GDT Berau), Renaldy Junior (Yamaha Yamalube Ziear HP969 MCR The Strokes55) dan Sabian Fathul Ilmi (Yamaha Yamalube SCM Grup Aditama NHK RBT34 STSJ GDT Berau) menghuni podium. 
Namun di race kedua, ketiganya terjatuh saking tingginya tensi balapan yang akhirnya dimenangkan Muhammad Arkana Ardin Kurnia (Yamaha Yamalube AMS TDR IRC Cargloss RRS) disusul Abimanyu Bintang Permadi (Honda Yukido BKJU Khazer Pride RCB Proliner NHK) serta Giovanni Cornelius Gani (Honda YSS 72 Lembang 43 Racing School.
Sedangkan di Kelas Supersport 600, Wahyu Nugroho (Yamaha LFN HP969 Global Ondolomon) berhasil menyapu bersih semua race termasuk Superpole Race. Tidak kalah seru pada kelas Underbone 150 U-25, dua pembalap Yamaha LFN HP969 RCB Proliner NHK Navaro Racing Team, Fahmi Basam dan Murobbil Vitoni berbagai kemenangan di dua race. Di Kelas Superbike 1000 Community Iwan Setiawan (Honda NWN TUS Ilegal SCK Team menyapu bersih dalam dua race. Kelas baru Sport 250 Community menjadi milik Eric Saputra (Cargloss RRS Racing Team) dengan kemenangan mutlak dalam dua race.
Putaran ketiga Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series 2025 akan kembali berputar pada 15-17 Agustus 2025. (Rls)
