BalapMotor.Net – MotoE akan tetap berlangsung pada 2019, meski kalender mengalami revisi. Pihak penyelenggara menyebutkan kondisi paddock usai kebakaran sangat parah, hampir semua material yang ada di dalamnya ludes terbakar, membutuhkan waktu yang cukup lama untuk kembali memulihkan kondisi paddock sepeti semula.
Dalam sebuah pernyataan singkat, yang dikeluarkan pada hari Jumat (15/3). Pihak penyelenggara menyatakan bahwa kebakaran yang terjadi karena adanya hubungan arus pendek, karena mayoritas material di paddock mudah terbakar, api dengan cepat membesar dan menghanguskan paddock.
“Bukti awal penyebab terjadinya kebakaran, kamis (14/3) di paddock Circuito de Jerez-Angel Nieto, yang rencananya akan menjadi tempat seri pembuka FIM Enel MotoE World Cup diduga karena adanya hubungan arus pendek,” pernyataan resmi pihak penyelenggara, Kamis (14/3), dikutip dari laman motorsport.com.
“Ada korsleting yang terjadi, tetapi kami belum bisa memastikan dari mana. Namun, hal inilah yang memicu terjadinya kebakaran hebat, api dengan cepat menyambar seluruh material yang ada di dalam paddock. Untungnya, tak ada motor yang sedang melakukan pengisian daya saat kebakaran terjadi,” lanjut pernyataan tersebut.
Kalender MotoE 2019 akan mengalami revisi, semula dijadwalkan seri pembuka akan berlangsung di Jerez pada 5 Mei mendatang, namun hal itu dibatalkan setelah terjadinya insiden kebakaran. Balapan tetap berlangsung lima seri, dengan seri pembuka dimulai dari Le Mans, dan belum ditentukan sirkuit mana yang akan menjadi seri kelima. [DK]
