BalapMotor.Net – Ajang Kawahara IRC IDC 2017 putaran ketiga yang berlangsung di Sukoharjo, Jateng diserbu hampir 500 starter. Di kelas poin paling bergengsi, sport 2T TU 155cc 40 starter bersaing sengit untuk menjadi yang terbaik. Dari sekian banyak starter, nama Erwin Sredex (Mojokerto) bisa dibilang menjadi bintang.
Sredex yang bernaung di tim YPM55 Militan Creampie Racing Start berhasil catatkan waktu terbaik dari partai penyisihan hingga final. Mengandalkan Ninja garapan Styoko Penceng (PRK), Sredek berhasil catatkan waktu 7.068 detik (penyisihan) dan 7.000 detik (final).
Tentu sebuah hasil yang membanggakan. Dua kali menjadi yang terbaik di kelas raja ini membuktikan kemampuan Sredex dan juga kapasitas motor yang luar biasa. “Alhamdulillah mas, di final tadi bisa mempertajam waktu. Kuncinya konsentrasi penuh dan belajar dari partai sebelumnya. Dalam nembak waktu juga lebih tipis dan nekad.” Ujar Erwin Sredek, saat berbincang dengan reporter balapmotor.net.
Nah, untuk pacuan sendiri mengaku tak ada ubahan berarti dari partai penyisihan hingga final. “Motor memang sudah siap, jadi tak perlu banyak ubahan saat balapan. Kuncinya ada pada joki yang mengeksekusi. Sredex membuktikan kemampuan dan mental yang bagus.” Kata Penceng, sang juru korek yang andalkan knalpot Creampie. | Yugo