BalapMotor.Net – Rantai tentu saja menjadi piranti yang sangat penting pada pacuan kita, apalagi untuk balap. Nah, kali ini penulis mau kasih informasi mengenai kapan sih rantai pada motor balap harus segera diganti.
Untuk tim balap profesional sendiri, jika menggunakan rantai SSS tipe HSB2T ternyata mereka menggunakannya bisa sampai 3 ronde balapan, untuk cari amannya 2 ronde balapan. Lalu untuk tipe HSBT 2 ronde balapan saja.
Hal ini diungkapkan oleh Marcel Kristanto selaku Sales Executive PT Tiga Sakti Adhimulia selaku distributor SSS di Indonesia. “Untuk di balapan kejurnas, beberapa mekanik seperti Mlethiz, Om Hawadis, dan Mas Bima mereka mengatakan untuk yang HSB2T bisa sampai 3 ronde, tapi untuk cari amannya 2 ronde sudah ganti,” ungkap Marcel.
Meski demikian, yang terpenting menurut Marcel Kristanto, patokan utamanya adalah jika rantai sudah kendor kencang maka harus sudah diganti. “Kalau rantai sudah kencang kendor sendiri maka itu sudah dianggap rusak dan harus diganti, apalagi untuk balap,” tambah Marcel.
Selain itu, jika rantai yang sudah terpasang lama di motor juga ada batas waktunya, meski motornya tidak dipakai. Hal ini tentunya karena rantai yang sudah terpasang ada kemungkinan oksidasi dan membuat rantai berkarat.
Marcel juga membeberkan berapa lama waktu rantai dianggap masih layak dipakai. “Kalau rantai sudah dipasang meski tidak dipakai, nanti ada resiko oksidasi mas, maksimal 6 bulan kalau untuk balap, selebihnya beresiko,” ujar Marcel.
Jadi sekarang balap mania sudah punya patokan kan kapan waktunya rantai di motor balap harus diganti. (**)
