BalapMotor.Net – Muhammad Murobbil Vitoni atau yang lebih dikenal dengan nama M. Robby mampu mempersembahkan gelar juara nasional Novice Kejurnas Oneprix musim 2019 ini untuk tim Proliner 549 Kaboci.
M Robby berhasil meraih gelar juara tersebut setelah melewati putaran final Kejurnas Oneprix musim 2019 di Surabaya kemarin (10/11). Pembalap asal pulau Madura ini mampu menjadi jawara pada race 1 sehingga gap poinnya dengan Aldiaz Aqsal Ismaya (Yamaha Babarafi) menjadi 25.
Tentu saja hanya dengan finish saja, M Robby mampu meraih gelar juara nasional tersebut dan M Robby akhirnya finish di posisi ke-8 pada race 2. Gelar ini sendiri membuat tim Proliner 549 Kaboci mampu terus mempertahankan tradisi juaranya.
Perlu diketahui, sejak 2017 yang merupakan musim perdana tim ini balap Kejurnas, tim yang bermarkas di Bogor ini mampu meraih predikat juara umum. Pada tahun 2017 lewat Richard Taroreh tim ini mampu menyandang gelar juara nasional sport 150cc Kejurnas IRS.
Lalu pada musim 2018 mampu menyandang gelar Juara Umum Pro Rider 150cc dan 250cc Yamaha Sunday Race (YSR). Nah, pada tahun ini meraih gelar juara nasional novice Kejurnas Oneprix. Ini tentunya membuat tim yang dikomandoi oleh Subhan Al Ghazali dan Achos Lalang ini konsisten juara.
“Alhamdulillah mas, tradisi predikat juara nasional tidak pernah lepas diraih oleh team 549 Kaboci dari beberapa event sejak 2017. Yang jelas, semua potensi yang ada dari rider, mekanik dan manajemen di team kita mampu bersaing secara profesional,”ungkap Subhan Al Ghazali selaku owner tim.
Kuncian di Achos Lalang
Subhan Al Ghazali yang sering dipanggil dengan nama Baban ini juga menambahkan bahwa ternyata hasil dari semua ini merupakan peran dari Achos Lalang yang merupakan mekanik dari tim ini. Baban sendiri menyebut kalau apa yang dilakukan oleh Achos Lalang selalu melawan arus.
“Kata kuncinya adalah Achos Lalang, manusia aneh dan suka melawan arus. Anehnya karena apa yang tidak bisa, sama dia bisa. Melawan arus karena dia orangnya kritis,” tambah Subhan Al Ghazali yang dihubungi penulis selepas balapan kemarin. | Luvo