BalapMotor.Net – Jorge Martin masih belum bisa mencapai impiannya untuk berseragam tim pabrikan. Pada akhir tahun 2022, ia harus menerima kalau Ducati Lenovo lebih memilih Enea Bastianini.
Juga dengan tahun ini, posisinya tidak berubah. Jorge Martin sendiri punya peluang merebut kursi Enea bila menjadi juara dunia tahun kemarin. Namun, Martin gagal karena beberapa kesalahan.
Tahun 2024 ini pembalap Spanyol itu jelas menargetkan misi untuk berjuang lagi merebutkan gelar juara dunia. Selain itu, tim pabrikan adalah prioritas utama baginya.
“Prioritas saya seratus persen untuk tahun 2025 adalah tim resmi. Tujuan saya adalah tim resmi Ducati, karena ini adalah pabrik tempat saya berada, saya tahu motornya dan saya punya banyak proyeksi di pabrik ini,” jelasnya dilansir dari crash.net.
Namun bila hal itu belum bisa terwujud, Martin pun mempertimbangkan untuk berganti pabrikan. Dan Honda adalah salah satu pilihan yang logis baginya, seperti Luca Marini yang telah bergabung tahun ini.
“Posisi saya berbeda dengan Marini. Karena saya menang dan dia stagnan. Tetapi jika saya melihat Honda sedikit berkembang, atau dalam jangka panjang ini bisa menjadi proyek yang unggul, itu akan menjadi pilihan yang baik,” ungkap Martin. (***)
