BalapMotor.Net – Aleix Espargaro mengawali Grand Prix Aragon dengan kurang bagus. Di hari Jum’at, pembalap Aprilia tersebut mengalami dua kali terjatuh. Ia pun gagal lolos langsung ke Q2 setelah terlempar dari posisi 10 besar hasil latihan bebas.
“Saya tidak melukai diri saya sendiri, tetapi saya selalu harus mengendarai ban bekas setelah jatuh. Kemudian saya merasa sedikit lebih lemah pada rem dan di situlah fase pengereman sangat penting di trek ini.” keluh Aleix dilansir dari speedweek.
Namun, pembalap berusia 33 tahun itu mampu tampil bagus saat kualifikasi pertama. Setelah itu ia dapat mengikuti sesi kualifikasi kedua dan berhasil menempati posisi keempat tercepat. Aleix menjadi pembalap non-Ducati terbaik.
Peringkat ketiga klasemen sementara itu pun mengakui Ducati sangat unggul di trek ini. Dengan tiga Desmosedici start di barisan depan, tentu saja Aleix Espargaro harus mempunyai rencana agar dapat merebutkan podium.
“Balapan nanti tidak akan mudah, pembalap lain sangat cepat. Fabio dan saya kehilangan banyak waktu, terutama di trek lurus. Saya akan duduk bersama tim saya dan melihat bagaimana kami bisa melindungi ban belakang semaksimal mungkin sehingga kami masih bisa berdebat di akhir balapan.” jelas Aleix tentang strategi balapan nanti.