BalapMotor.Net – Fabio Quartararo menjadi perbincangan hangat dalam pertarungan MotoGP putaran ke-7 yang berlangsung di sirkuit Catalunya (6 Juni). Tak lain adalah kancing baju balap Quartararo yang terbuka pada beberapa lap terakhir.
Hal itu pun mendapat respon dari berbagai pihak. Meskipun setelah balapan belum ada keputusan apa-apa dari pimpinan perlombaan, namun akhirnya Quartararo harus menerima hukuman pinalti tambahan pada malam harinya.
Pinalti pertama (3 detik) akibat pembalap Monster Energy Yamaha itu keluar jalur di tikungan satu dan dua. Akibatnya, walaupun finis di posisi ketiga Quartararo harus turun peringkat ke posisi 4.
Lanjutnya akibat kancing baju balapnya yang terbuka, Quartararo kembali mendapat hukuman 3 detik. Hasil akhir pemimpin klasemen sementara itu harus puas di posisi ke-6. Dua kali pinalti yang didapatkan itu tak lepas dari protes yang dilakukan oleh pembalap lain.
Kabarnya protes tersebut dari pembalap Suzuki dan Ducati. Dengan ini Quartararo pun curhat di akun media sosialnya. Dia berucap untuk menunjukan kepada pembalap yang melakukan protes meskipun tidak menyebut siapa namanya.
“Pujian kepada semua orang yang mengeluh tentang hukuman lain. Seperti yang dikatakan salah satu pengendara, saya tidak membahayakan siapa pun dan cukup sulit bagi saya untuk berkendara seperti ini. Tapi ada baiknya melihat wajah asli beberapa orang. Saya hanya ingin berterima kasih kepada semua orang yang mendukung saya dan membantu saya di masa-masa sulit. Sampai jumpa di lain waktu,” kata Quartararo dilansir dari GP-Inside.