BalapMotor.Net – I Gede Arya Kurniawan alias Ucil, rider asal bali yang kini membalap di Indoprix bersama tim Honda Daya KYT Nissin Daytona IRC, di ajang Indoprix seri 3 kemarin masih jadi rider Honda yang tercepat. Dengan bisa podium ke-2 di race 1 dan ke-3 di race 2 kelas IP 110 , pembalap yang gemar surfing ini bisa menahan gempuran rider Yamaha yang menguasai seri 3 Indoprix tersebut.
Nah kira-kira apa sih yang bikin I Gede Arya Kurniawan yang hanya balap di event Indoprix dan HRC ini bisa melesat kencang. Langsung saja BalapMotor.Net temui sang mekanik yaitu Suhartanto atau yang lebih dikenal dengan panggilan Kupret. Mekanik asli Solo ini mengatakan untuk motor Honda Blade tersebut di seri 3 yang berlangsung di Sentul Karting itu hanya mengalami sedikit perubahan.
” Hanya sedikit melakukan ubahan, hanya mencoba mengubah profil kem dan ganti piston.” tutur Kupret. Nah soal kem alias noken as, untuk seri ini Kupret menerapkan profil noken as yang lebih gendut. ” Kali ini noken as saya buat lebih gendut profilnya, tentu saja agar aliran bensin lebih deras.”
Mekanik yang bermarkas di Jakarta Selatan ini juga mengatakan kalau kompresi yang sekarang lebih rendah dibanding sebelumnya. Kupret mengganti piston baru dari Daytona yang merupakan sponsor utama dari tim ini. ” Piston baru ini lebih ringan dari merk lain, bobotnya hanya 51,25 gram, sedang biasanya sekitar 69 gram.” Untuk soal kompresi yang lebih rendah Kupret mengatakan ” kompresi lebih rendah bukan berarti kecepatan atau tenaga motor berkurang, namun yang mempengaruhi hal tersebut yaitu derasnya aliran bensin masuk.” tambah Kupret.
Berarti yang paling penting disini yaitu profil noken as yang bikin aliran bahan bakar jadi mengucur lebih deras. Pantas saja masih bisa memberikan perlawanan sengit terhadap kepungan rider Yamaha. luvo|ade fariz
