Indoclub Subang : F1ZR MPRT Indramayu Jadi Bebek Tiet Terkencang, Riset MP3 Terbukti

Riky Ibrahim saat memacu F1ZR tim MPRT | Foto : Heri Oxs
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Penampilan apik diperlihatkan oleh tim Mega Persada Racing Team (MPRT) pada gelaran Indoclub Championship 2018 di Subang-Jawa Barat. Tim asal kota Mangga Indramayu ini mampu menguasai dua kelas bergengsi yaitu MP3 dan Bebek 2 Tak STD Open.

Riky Ibrahim sang rider pemula dari tim ini mampu membawa Yamaha MX-King (MP3) dan F1ZR (bebek tiet) dari tim bernama lengkap MPRT DMS Titan NHK SSS Pirelli KYB ROB1 SND Rolling Speed ini menjadi yang tercepat di kedua kelas tersebut.

NHKhelm

Padahal, untuk kelas Bebek 2 Tak STD 125cc Open (bebek tiet) lawan Riky bukanlah pembalap sembarangan. Selain itu musuhnya juga motor dengan mesin berdiri seperti Suzuki Satria dan Yamaha 125Z, cek hasilnya disini.

Aksi Riky di kelas MP3 | Foto : Oxs

Sementara itu, untuk kelas MP3 Riky Ibrahim berhasil membuktikan bahwa Yamaha MX-King riset terbaru dari Imam Titan selaku mekanik memang lebih kencang. “Hasil motor baru kita cukup lumayan mas ada peningkatan. Tetapi kemarin Riky bengkak kakinya, jadi tidak maksimal,” ujar Rudi Sugiarto selaku owner tim.

Selain itu, pada kelas RX King Super Pro yang merupakan kelas tertinggi pada gelaran ini, Dadan Alamsyah juga mampu menunjukan keperkasaannya. Dadan sempat memimpin jalannya balapan tetapi terjatuh saat fight dengan Sakti Andre pada dua lap akhir.

“Meskipun Dadan terjatuh dan gagal juara,tetapi saya bangga banget dengan Dadan Alamsyah. Semoga kedepannya bisa lebih maksimal lagi,” tambah Rudi Sugiarto yang aslinya dari Bengkulu ini. Kita tunggu saja penampilan dari tim MPRT pada balapan selanjutnya. | Luvo

Dadan Alamsyah pacu RX King MPRT | Foto : Oxs
VND RacingVND RacingPARDPremium
Artikulli paraprakKiprah Tani Jaya Racing Team Balikpapan di Indoclub Subang, Andalkan Rider Senior Kaltim
Artikulli tjetërKejurda Roadrace Lampung 2018: Edo Tampil Dominan, Yamaha 125Z Berkah Sari Karya Menawan
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013