Balap-Motor.com Kelas pemula pada gelaran HRC seri 3 yang berlangsung 12-13 Oktober 2013 di Alun-alun Purbalingga hanya diikuti tidak lebih dari sepuluh pembalap, padahal disaksikan oleh 15 ribuan penonton yang memadati Area Alun-alun Purbalingga. Untuk kawasan Jawa Tengah sendiri memang sepi pembalap baru dan pembalap yang aktifpun sangatlah sedikit, apalagi pembalap pemula yang hanya menggunakan Honda. Tidak seperti Jabar yang rame pembalap pemula. Jangan harap deh ada pemula lokal yang ikutan hehe, ada dikelas HRC 5 Anteng Prabowo namun tidak mampu bikin penonton bangga. Namun di kelas Sedeed ada dua jagoan lokal Purbalingga yaitu Agez Furqon dan Tony Rahmawan, buat yang disebut terakhir dia tahun ini mendominasi Motoprix region 1 sumatra.
Dalam balapan tadi siang ini di kelas pemula dikuasai oleh dua tim yaitu tim Honda Daya KYT Federal Oil Walini Showa FDR Golden dan Showa Racing tim, Andi Gilang dan Aditya Pangestu dari Honda Golden bertarung sengit dengan Irvan Riyadoh dan juga Dedi Kumohon dari tim Showa Racing team memang sejak seri pertama kedua tim ini yang mendominasi jalanya kelas pemula HRC 3 dan HRC 4. Sampai ada seri ke-3 ini Aditya Pangestu dan Irvan Riyadoh berbagi pimpinan klasemen di kedua kelas tersebut.
Balik lagi ke permasalahan pembalap pemula yang semakin menyurut ini, harusnya disikapi serius oleh para petinggi-petinggi yang dinas di PP IMI, karena pembalap pemula merupakan harapan bangsa untuk menggantikan pembalap-pembalap senior yang nantinya akan pensiun dan gantung helm dan wear pack. BM
